Menyapu habis halaman kota-kota yang tak pernah tidur
Semarak badai porak-poranda merayakan kepedihan dalam dada anak-anak manusia
Wajah-wajah kota diselimuti kehancuran
Orang-orang menafsir ketakutan  mengakui sekerdil-kerdilnya makhluk
Sedang mereka tiada daya upaya tak dapat berkuasa apa-apa
Hanya dua telapak tangan putih
Terus tengadah menatap langit untuk segera mengemas kepedihan di lembaran suci almanak sya'ban
Sukoharjo,2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!