Mohon tunggu...
Umi NurBaity
Umi NurBaity Mohon Tunggu... Penulis - Penulis serabutan

Man jadda wa jadda

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Merayakan Sepi

25 Februari 2021   20:12 Diperbarui: 25 Februari 2021   20:21 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di sepanjang jalanan kota, aku menjarah sepi
Dari deretan tiang lampu-lampu pada bundaran wajah kota
Telah setia memancarkan cahaya kisah silam di antara pelupuk mata

Gemerlap parade cahaya malam yang susut dari kening bulan
Seperti menandai racauan celetuk rindu merayap di pergelangan kita
Yang kerap tengadah mencecap hal asing tak dikenali

Pada tiang-tiang lampu kota, yang tabah menerangi tiap potongan cerita
Yang tercecer di antara sekat-sekat ruang dada
Tiada habis untuk ditetapkan sebagai keabadian

Sukoharjo, 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun