H.Telaah Terhadap Proses Awal Turunnya Al-Qur'an
Masyarakat Arab terdiri dari beberapa suku atau kabilah. Salah satu kabilah yang terkenal di Makkah adalah Quraisy, selain terkenal karena kemahiran kabilah ini dalam hal berdagang, mereka juga yang memegang kendali Ka'bah. Pada zaman sebelum Islam, Ka'bah sudah menjadi pusat kegiatan keagamaan. Kehidupan keagamaan penduduk Arab sangat bervariasi, tapi mayoritas orang Makkah menganut kepercayaan paganisme atau menyembah berhala. Bahkan Masing-masing kabilah memiliki berhala sendiri untuk disembah, salah satunya Latte, Uzza, Manat. Mereka menganut sistem kekeluargaan patriakal atau berdasarkan keturunan garis laki-laki. Dengan begitu, keberadaan perempuan sangat tidak dihargai dalam masanya. Mereka terlalu membanggakan sukuya dan mendahulukan. Hawa nafsu dari pada akal. Peperangan dan balas dendam merupakan suatu yang lumrah. Sifat-sifat yang seperti inilah Kemudian disebut dengan sifat Jahiliyyah. Dengan begitu, Allah mengutus Nabi Muhammad sebagai pengembar risalah. Al-Qur'an hadir sebagai petunjuk bagi manusia dalam segala aspek yang meliputi aqidah bahkan rincian syariat. Dalam sejarah, Al-Qur'an turun dimulai
Dengan surah Al-Alaq ayat 1-5. Kemudian ayat-ayat Al-Qur'an terus turun secara bertahap selama kurang lebih 23 tahun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H