Mohon tunggu...
Yayuk Kurniawati
Yayuk Kurniawati Mohon Tunggu... Guru - Pendidik, pembelajar dan penulis.

Seorang pendidik yang berasal dari kota dingin di propinsi jawa timur, Kota Wisata Batu. Yang mempunyai hobi membaca, melukis dan bercocok tanam. Hobi tesebut adalah sumber inspirasinya dalam menulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Kau

1 Februari 2020   21:02 Diperbarui: 1 Februari 2020   21:45 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau datang dengan membawa sejuta harapan,

Yang selama ini kulantunkan di antara sujud malamku,

Kau usap air mataku,

Dan kau hapus segala rasa perihku.

Kau hadir dengan senyum tulusmu,

Kau sambut diriku dengan penuh keikhlasan,

Dan kau suburkan kembali bunga-bunga cinta di taman hatiku,

Yang sempat kering dan hampir mati.

Kau siram taman hatiku,

Dengan segarnya air iman,

Kau genggam erat tanganku setelah kau pinang aku,

Kau lantunkan do'a di antara keningku.

Kau tuntun aku di jalan Ilahi Rabi,

Kau basuh diriku dengan air iman,

Kau bimbing aku ke jalanNya,

Dan kita pun tersungkur di antara sajadah,

Dengan linangan air mata bahagia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun