Dari analisis yang telah dijabarkan, jelas bahwa ZigBee memiliki peran penting dalam masa depan teknologi komunikasi nirkabel, terutama dalam aplikasi yang memerlukan daya rendah dan jaringan skala besar. Teknologi ini memberikan solusi yang lebih hemat energi dan andal dibandingkan dengan alternatif seperti Bluetooth dan Wi-Fi. Dukungan terhadap jaringan mesh dan keamanan yang kuat menjadikan ZigBee pilihan yang tepat untuk berbagai aplikasi mulai dari rumah pintar hingga otomatisasi industri.
Namun, untuk memastikan bahwa ZigBee dapat terus berkembang dan digunakan secara luas, beberapa tantangan seperti peningkatan throughput dan adopsi yang lebih luas di sektor industri harus diperhatikan. Dengan terus berkembangnya Internet of Things (IoT) dan kebutuhan akan solusi nirkabel yang efisien, ZigBee berpotensi menjadi tulang punggung teknologi di berbagai sektor. Investasi dalam pengembangan standar ini akan membantu mewujudkan ekosistem nirkabel yang lebih terintegrasi dan hemat energi di masa depan.
Dengan data yang menunjukkan penggunaan lebih dari 2.5 miliar perangkat pada tahun 2021, ZigBee telah membuktikan dirinya sebagai solusi yang dapat diandalkan dan efisien. Ini merupakan bukti bahwa teknologi ini tidak hanya relevan saat ini, tetapi juga akan terus memainkan peran kunci di masa depan dalam mendukung jaringan nirkabel yang hemat energi dan berskala besar.
Referensi
Ahamed, S. S. R. (n.d.). The role of ZigBee technology in future data communication system. Journal of Theoretical and Applied Information Technology. Retrieved from www.jatit.org.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H