Mohon tunggu...
umi fadhilah
umi fadhilah Mohon Tunggu... Guru - guru dan mahasiswa

saya adalah seorang ibu rumah tangga yang berprofesi sebagai guru di sekolah dasar, saya juga sedang dalam proses belajar disebuah sekolah tinggi di yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Artificial Intellegence, Friend Or Enemy?

31 Januari 2025   16:30 Diperbarui: 31 Januari 2025   16:30 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : Flyer Seminar Internasional (Sumber: sie. publikasi webinar internasional))

Sebuah studi menunjukkan bahwa siswa yang memiliki hubungan positif dengan guru cenderung lebih termotivasi dan berprestasi lebih baik secara akademik. Hal ini menegaskan bahwa interaksi manusia tetap menjadi elemen esensial dalam pendidikan.

3. Kesenjangan Digital

Tidak semua sekolah memiliki akses ke teknologi canggih yang mendukung penerapan AI. Di Indonesia, misalnya, banyak sekolah di daerah terpencil masih kekurangan infrastruktur dasar seperti akses internet. Kesenjangan digital ini memperburuk ketimpangan pendidikan antara wilayah maju dan tertinggal.

AI: Sahabat atau Musuh dalam Pendidikan?

Dalam webinar, Dr. Mohd Narzi menekankan bahwa AI seharusnya dilihat sebagai alat pendukung, bukan pengganti guru. "Teknologi ini hanya akan efektif jika diintegrasikan dengan pendekatan yang berpusat pada manusia," ujar beliau.

Dr. Kharis Mujahada menambahkan bahwa AI harus digunakan untuk melengkapi proses belajar-mengajar, seperti meningkatkan akses pendidikan, mempercepat evaluasi, dan menyediakan materi pembelajaran yang relevan. Namun, beliau juga mengingatkan bahwa guru tetap memegang peran utama dalam membimbing siswa.

Keduanya sepakat bahwa AI memiliki potensi besar untuk menjadi "sahabat" pendidikan, tetapi hanya jika diterapkan dengan bijaksana dan etis.

Rekomendasi untuk Implementasi AI yang Etis

1. Regulasi Privasi Data

Pemerintah dan institusi pendidikan perlu menerapkan regulasi yang ketat untuk melindungi data siswa. Data pribadi harus dienkripsi dan hanya digunakan untuk tujuan pendidikan.

2. Pelatihan Guru

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun