Mohon tunggu...
Umi Fitria
Umi Fitria Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary Me

Seorang Ibu, wanita, teman, partner yang selalu ingin membuka hati dan pikiran untuk belajar tentang hidup. visit my blog on https://www.simpelmommy.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Hati-Hati Saat Melakukan Layering Skincare

13 April 2022   13:06 Diperbarui: 15 April 2022   00:30 892
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi skincare routine (Freepik)

Tentu hal ini dikarenakan berbagai faktor seperti iklim, cuaca, pola makan, genetika dan lain sebagainya yang membuat sautu produk atau metode bisa bekerja dengan baik di kulit seseorang namun bisa jadi sebaliknya ,gagal saat di apliaksikan ke orang yang lain.

Hal yang perlu dipehatikan saat layering skincare

Ilustrasi skincare routine (Freepik)
Ilustrasi skincare routine (Freepik)

Metode 10 step skincare sebenarnya tidak salah juga, karena bagaimanapun kita juga memerlukan yang namanya exfoliasi untuk membersihkan kulit dari sisa-sia sel kulit mati yang menumpuk yang bila kelamaan akan bisa menyumbat pori-pori dan membuat wajah kita kusam. 

Pun begitu juga dengan essence ataupun serum yang memang diciptakan sebagai formula yang lebih potent atau lebih tinggi kadar konsentrasi bahan aktifnya untuk menyasar poin utama permasalahan kulit, sehingga tentu dalam pemakaiannya juga tidak bisa asal-asalan dan harus tahu triknya.

Metode layering skincare, seperti halnya Korean skincare di atas adalah metode me layer atau menumpuk produk skincare dalam ritual merawat wajah, karena kita tidak hanya mengaplikasikan satu atau dua produk saja.

Bahkan itu bisa lebih, misalkan setelah membersihkan wajah kita melakukan proses toning dengan mengaplikasikan toner yang tujuannya untuk meneyimbangkan ph kulit karena setelah mencuci muka. 

Apalagi bila sabun cuci muka yang dipakai terlalu basa atau asam, maka muka akan berada pada level ph yang tidak seimbang sehingga perlu di normal kan kembali dengan toner, bila dalam basic skincare kita langsung memakai pelembab. 

Dalam metode layering kita terlebih dahulu mengapliaksikan essence, kemudian dilanjutkan dengan serum baru ditutup dengan pelembab atau moisturizer. 

Jadi, ada dua step atau dua layer tambahan sebelum menuju pada proses pelembaban. Sayangnya tidak semua kulit bisa menerima layering ini dengan baik, justru sebaliknya yang terjadi adalah over hidrasi atau malah lembab yang berlebihan sehingga kulit wajah menjadi berminyak.

Sebelum melakukan metode layering, kita harus kenali dulu jenis kulit kita seperti apa, apakah dia kuat menerima banyak lapisan produk dalam satu waktu, atau kah penggunaannya harus di selang seling untuk tetap menjaga kulit wajah kita tidak over lembab atau malah breakout. 

Selain itu, jenis produk yang digunakan juag harus hati-hati, terutama saat kita menggunakan produk dengan kandungan bahan aktif yang sama di setiap step-nya, misalkan saat mengapliaksikan toner kita menggunakan exfoliating toner untuk pengelupasa sel kulit mati yang mengandung bahan aktif AHA dan BHA.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun