Sepuluh tahun lalu, investasi masih belum terdengar familiar dan hanya segelintir orang saja yang sudah paham betul tentang investasi.
Berbeda dengan era sekarang, di mana investasi sudah merupakan frasa atau kata yang bahkan cukup sering digaungkan di mana-mana dan sudah banyak pula influencer di bidang finansial, baik yang merupakan image dari suatu company maupun individu yang juga membahas tentang betapa pentingnya investasi.
Semua orang setuju bahwa investasi sangatlah penting, karena dengan berinvestasi, kita menjaga nilai mata uang kita dari penurunan akibat gerusan inflasi.Â
Selain alasan tersebut, hal terpenting yang harus ditekankan adalah mindset investasi yang benar, investasi bukan sekedar ikut-ikutan namun harus dengan kesadaran penuh dan tujuan yang konkrit agar perjalanan yang kita tempuh selama berinvestasi bisa mencapai tujuan keuangan yang sudah kita tentukan di awal.
Tidak Ada Alasan untuk Tidak Berinvestasi
Dengan semakin terbukanya informasi dan banyaknya platform yang mendukung dan memudahkan kita dalam memulai investasi, maka tidak ada alasan lagi untuk menunda-nunda berinvestasi.Â
Bila kita lihat perkembangan tren investasi, tentunya apa yang ada sekarang jauh lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya, hal ini juga tidak lepas dari semakin pesatnya perkembangan teknologi terutama di bidang finansial atau yang biasa kita sebut fintech (financial technology).Â
Bila dahulu kita harus mendatangi bank untuk bisa membeli produk-produk investasi, sekarang kita bisa membeli beragam produk tersebut melalui smartphone.
Bila dahulu mungkin hanya nasabah-nasabah prioritas saja yang bisa membeli produk investasi, sekarang hampir semua orang bisa menjadi investor ritel dan berinvestasi dengan modal yang sangat terjangkau.
Kemudahan-kemudahan tersebut di atas tentu akan sangat disayangkan bila kita tidak ikut andil untuk merasakan segudang manfaatnya.Â
Mungkin sebagian orang beranggapan bahwa mereka sudah terlambat untuk berinvestasi, dan hype investasi sekarang ini hanya untuk anak muda saja. Tentu pemikiran seperti itu salah besar, karena investasi ditujukan tidak hanya untuk kaum muda yang masih berusia 20 tahunan saja.
Memang betul bahwa semakin awal kita berinvestasi, semakin besar pula return yang akan didapatkan karena teman terbaik dalam berinvestasi adalah waktu.Â
Namun, tidak menutup kemungkinan bagi mereka yang sudah lewat di usia 20 tahun pun juga bisa memulai dan merasakan manfaat berinvestasi untuk tujuan keuangan di masa yang akan datang.
Ada pepatah yang mengatakan waktu terbaik untuk berinvestasi adalah 20 tahun yang lalu dan yang kedua adalah sekarang.Â
Saat kita sudah menyadari tentang betapa pentingnya investasi, di usia berapa pun kita tidak ada kata terlambat untuk memulainya. Yang menjadi pembeda dengan kaum muda mungkin adalah pilihan instrumen yang akan diambil, karena sudah pasti horizon waktunya berbeda dari yang sudah mulai sejak dulu dan yang baru mulai sekarang.Â
Untuk lebih memantapkan mengapa kita harus berinvestasi dan mengapa tidak ada kata terlambat. Berikut beberapa alasan yang bisa kita pertimbangkan:
Menjaga nilai mata uang
Seperti yang sudah disinggung di awal tulisan, investasi membuat uang kita berputar dan digunakan untuk menggerakkan roda perekonomian, di mana saat uang ini menjadi pelumas mesin.
Maka tentu akan ada output yang dihasilkan dari proses pergerakan mesin ini. Output inilah yang nantinya akan kita terima berupa pertambahan nilai uang atau return, sehingga nilai uang yang kita miliki sekarang tidak akan kalah dengan kenaikan inflasi.
Membantu mencapai tujuan keuangan
Salah satu alasan kuat mengapa tidak ada kata terlambat untuk investasi adalah karena setiap dari kita pasti mempunyai tujuan-tujuan keuangan di masa depan, seperti membeli rumah, naik haji, biaya pendidikan anak, biaya menikah dan lain sebagainya.Â
Dengan berinvestasi kita ibarat menanam benih untuk nantinya dipanen saat musim panen tiba, tentu untuk mencapai tujuan-tujuan keuangan tersebut dibutuhkan dana yang tidak sedikit. Dan untuk mencapainya bisa kita lakukan dengan mencicil rutin berinvestasi di produk investasi yang sesuai dengan profil risiko kita.
Dan dengan the power of compound interest, maka harapan bisa tercapai akan semakin dekat, kuncinya adalah sabar dan konsisten.
Menjaga psikis kita
Baik secara langsung maupun tidak, dengan berinvestasi berarti kita dengan sadar sudah mulai merencanakan tujuan-tujuan di masa depan, dan kita tahu bahwa untuk mencapai tujuan di masa depan tersebut sudah ada tindakan riil yang kita lakukan di masa sekarang.
Dengan disiplin seperti ini, secara tidak langsung memberikan kita ketenangan secara psikis dan meminimalisir was-was atau kecemasan tentang masa depan karena kita sudah mempersiapkan dari sekarang. Minimal sudah ada action dan tindakan preventif yang sudah kita ambil.
Jadi, bila melihat poin-poin di atas, sepertinya memang tidak benar-benar ada kata terlambat ya untuk mulai berinvestasi demi masa depan yang lebih baik.
Jangan lupa untuk terus belajar dan menggali informasi tentang ilmu investasi yang sudah banyak dan bisa kita akses dari mana saja.
Atau bila ingin lebih terpercaya lagi, kita juga bisa konsultasi dengan ahlinya karena sekarang ini sudah banyak juga perusahaan-perusahaan finansial yang juga menyasar tidak hanya B2B (business to business), tapi juga personal atau individu sebagai kliennya.Â
Selamat menempuh perjalanan berinvestasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H