Mohon tunggu...
Aha DM
Aha DM Mohon Tunggu... Karyawan Swasta -

Sang Pembual

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Tetap Cantik di Mata Tuhan

8 September 2018   16:12 Diperbarui: 8 September 2018   16:36 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jangan kau pandang paras
Sungguh, aku manusia biasa
Jangan kau pandang laku
Aku tak lebih dari penipu

Jemari titipan ini kubuang
Lelah kulukis dosa berupa aksara
Sebelah mataku telah buta
Letih kupandang pongah bertahta

Kaki jenjangku terpotong
Langkah-langkah terseok meniti lorong
Kupungut makian dan umpatan
Menjejalnya sedalam telinga
Hingga mulut ini membeku
Tak terucap meski satu suarapun

Aku ....
Ciptaan Tuhan paling cantik
Sempurnaku tak sekadar fisik
Cacat yang kau lihat bukanlah aku
Caci yang kau beri terkirim pada Tuhanku
Masihkah aku si buruk itu?

Aha DM
Magelang, 8 September 2018.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun