Seperti sangkakala perang
Lonceng gereja mengirim pesan
Pada balatentantara Tuhan
Menuju menara tinggi
Berebutan perisai penangkal kiamat
Tiada berlaku bagiku
Lonceng gereja ini
Sudah Berminggu minggu
Menikamku tajam tak mengenal lelah
Aku hanya manusia sendiri
menyingkir dari suasana perang suci
menciptakan perangku sendiri
tentang kegelisahan jiwa
tentang dunia dan surga
yang sama sama tak nyata!
Aku hanya manusia tak memiliki topeng
Menyogok Tuhan dengan mantra mantra aneh
Menyuap malaikat dengan rapalan rapalan purba
Bukan kah Tuhan sudah mati?
(bernada genit)
Desember 2013
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H