Mohon tunggu...
UM Bandung
UM Bandung Mohon Tunggu... Dosen - Universitas Muhammadiyah Bandung
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Perguruan Tinggi Muhammadiyah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dadang Kahmad: Masyarakat Sunda Itu Sudah Islami

26 April 2024   09:58 Diperbarui: 26 April 2024   10:14 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi UM Bandung.***

Bandung -- Ketua BPH Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung sekaligus Ketua PP Muhammadiyah Prof Dr H Dadang Kahmad MSi mengatakan bahwa sesungguhnya masyarakat Sunda itu walaupun tidak ada Islam kenyataannya sudah islami.

"Secara muamalah, orang Sunda itu sudah islami. Mereka nyaah ka nu leutik (menyayangi kepada orang kecil), nyaah ka sasama (menyayangi sesama), tulung-tinulungan (tolong-menolong), somah had ka smah (ramah ke tamu), dan sebagainya. Mungkin yang harus diperbaiki itu masalah akidah dan tauhidnya," tutur Dadang saat mengisi kegiatan silaturahmi bakda Idul Fitri di Auditorium KH Ahmad Dahlan lantai tiga UM Bandung pada Rabu (25/04/2024).

Menurut Dadang, tauhid merupakan aspek yang sangat penting bagi umat Islam. "Tauhidlah yang akan menjadi penentu umat Islam itu selamat atau tidak kelak saat sudah ada di negeri akhirat," katanya.

Mantan Ketua PWM Jawa Barat ini lantas menyinggung isi QS Az-Zumar aya 65 yang intinya bahwa jika manusia itu berbuat syirik, niscaya akan terhapuslah amalnya dan tentulah manusia termasuk orang-orang yang merugi.

"Jadi, diterimanya amal ibadah, masuk surga atau tidak kita nanti, itu bergantung kepada bagaimana keyakinan atau tauhid kita kepada Allah SWT," imbuh Dadang yang juga salah satu pendiri Pusat Studi Sunda ini.

Selain eks Bupati Purwakarta dan Politikus Partai Gerindra Dedi Mulyadi dan Ketua PP Muhammadiyah Dadang Kahmad, hadir pula pada kegiatan ini kasepuhan dan muwakif Cucu Suryati, Wakil Ketua PWM Jabar Yadi Janwari, dan Ketua PWA Jabar Ia Kurniati.

Hadir juga Direktur RSMB Kautsar Boesari, Rektor Unisa Bandung Tia Setiawati, Camat Panyileukan, Lurah Cipadung Kidul, Polsek Panyileukan, Dirbinmas Polda Jabar Kombes Pol Gunarso, para Wakil Rektor UM Bandung, para dekan, para kaprodi, para kepala lembaga, para kepala bagian, dan sebagainya.

Kegiatan silaturahmi bakda Idul Fitri ini pun dilanjutkan dengan saling bersalaman dan memaafkan di antara pimpinan dan sivitas UM Bandung. Kemudian ditutup dengan makan bersama di balkon lantai empat Auditorium KH Ahmad Dahlan.***(FA)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun