Jurnalisme OSINT adalah metode pengumpulan informasi yang mengandalkan sumber terbuka/publik untuk kepentingan jurnalisme. Di Indonesia, jurnalisme OSINT berkembang seiring perkembangan teknologi dan media sosial yang semakin masif digunakan masyarakat.
Baban menyebutkan beberapa media massa di Indonesia juga yang telah mulai menerapkan jurnalisme OSINT dalam peliputan berita.
TvOne menggunakan media sosial untuk melacak keberadaan pelaku teroris. Ada juga Kompas yang mengungkap kebohongan calon kepala daerah melalui penelusuran data publik.
Termasuk Detikcom juga menggunakan metode ini saat mengangkat kasus pembunuhan anak yang terjadi Kota Cimahi yang viral di media sosial.
Baban menegaskan biasanya jurnalisme OSINT digunakan untuk mengungkap atau menyelidi kasus-kasus terkait pelanggaran HAM atau kasus-kasus yang membutuhkan pendalaman.
"Konsep OSINT bisa juga jadi peluang untuk mahasiswa Ilmu Komunikasi. Saat ini, OSINT itu sangat penting. Kerja di media tidak hanya bisa menulis ataupun memoto. Namun, media saat ini membutuhkan sumber daya manusia yang punya skill lebih, salah satunya skill OSINT," tanda Baban.***(FA)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H