Mohon tunggu...
Umar Zidan
Umar Zidan Mohon Tunggu... wiraswasta -

I'm not a writer...

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Manakala Matahari di Ujung Tanduk

23 Desember 2015   05:23 Diperbarui: 23 Desember 2015   08:26 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="Jembatan Ampera 21 Oktober 2015"]

[/caption]

[caption caption="Kertapati 21 Oktober 2015"]

[/caption]

Ooi tuan janganlah periuk nasi tuan, membuat tuan pandai bersilat lidah mennguci nuraani

Amboi pandai nian tuan mengarang pasal memutar ayat mengelabui rakyat

[caption caption="Kompas 21 Desember 2015"]

[/caption]

Sadarlah tuan, manakala matahari di ujung tanduk

Tak akan ada lagi pasal mengakali malaikat maut, tak akan ada lagi ayat penangkal dosa

 

( semua foto dokpri )

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun