Goresan berwarna merah tanpa darah...
Menjadi robekan tunggal tak searah...
Pernah dihuni makhluk tuhan yang ramah...
Kini pulang dan menaruh luka parah...
Gesekan kaki yang dulu lincah kini goyah...
Binar mata yang dulu merona kini basah...
Serak suara yang dulu renyah kini lemah...
Senyum tipis yang dulu manis kini sinis...
Luka ini lupa bagaimana caranya ada...
Hadir untuk merogoh benak yang waras...
Menggeliat untuk mencabik rindu yang deras...
Meronta untuk memahami cinta yang kandas...
Kau tahu apa yang paling menyiksa dari luka..
Luka ini datang menikmati hatiku sambil bercanda...
Luka ini bersarang menyerang hatiku sambil bermanja...
Luka ini hidup terang menghuni hatiku sambil berdansa...
*09-Desember-2021*
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI