Mohon tunggu...
Khoirul umam
Khoirul umam Mohon Tunggu... Penulis - Penulis lepas

- jurnalis lokal - wirausaha - pembelajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menyoal Kebijakan Mendikbud, Pelajaran Sejarah, dan Metode Pembelajaran

25 September 2020   23:06 Diperbarui: 25 September 2020   23:18 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di zaman sekarang yang serba canggih dan cepat dalam akses teknologi, maka harus ada perubahan mendasar dalam kegiatan belajar mengajar mata pelajaran sejarah.

Apalagi sejak mulai merebaknya kajian sejarah-sejarah sosial intelektual, baik lokal maupun nasional---pada awal-awal abad 20 di Indonesia---yang lebih menggunakan pendekatan bagaimana memahami sejarah sebagai sebuah proses menjadi ketimbang hafalan-hafalan. Tentu metode penyampaian mata pelajaran sejarah sudah semestinya mengalami pembaruan.

Metode-metode observasi, riset, dan diskusi, itu bisa menjadi alternatif dalam kegiatan belajar mengajar. Atau jika memungkinkan ada alternatif yang lain, ya tidak masalah. Asalkan itu tidak membosankan bagi siswa dan justru membuat siswa tertarik dan termotivasi dalam belajar sejarah. 

Jika memang ingin dunia pendidikan kita maju, otak-atik kurikulum harus dikaji ulang. Karena dalam belajar apapun, justru yang harus diperhatikan adalah metodenya atau pendekatannya dalam menyampaikan sebuah materi.

Pergantian kurikulum dari setiap menteri dan rezim justru menjadi tidak penting. Ini dikarenakan sejak kurikulum berganti, yang selalu jadi korban adalah siswa, guru, dan sekolah. Wallahu a'lam bishshawwab.

depok.pikiran-rakyat.com
depok.pikiran-rakyat.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun