Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) melalui Lembaga Pengkajian dan Pengamalan Islam (LP2I) mengadakan kegiatan pengkaderan Baitul Arqam bagi pimpinan dilingkungan UMB. Baitul arqam pimpinan ini diikuti sebanyak 91 orang pejabat struktural mulai dari Wakil Dekan, Kepala Biro, Kepala Bagian sampai dengan Kasubbag selama tiga hari 18 -- 20 agustus 2022 bertempat di Aula Hasan Din Kampus 4.
Rektor UMB, Dr. Susiyanto, M.Si mengatakan, hampir 3 tahun lebih baitul arqam tidak dilaksanakan terlebih akibat mewabahnya covid 19 diseluruh dunia sehingga semua kegiatan yang bersifat mengumpulkan orang banyak terhenti. Kini di awal kepemimpinannya sebagai rektor UMB (Periode 2022-2026) yang baru dilantik kurang lebih sebulan lalu, Susiyanto menegaskan baitul arqam akan menjadi kegiatan rutin setiap tahun mulai dari pimpinan, dosen, karyawan hingga mahasiswa wajib mengikuti.
"Kegiatan baitul arqam mulai dari pimpinan sampai dengan mahasiswa akan kita agendakan setiap tahunnya," tegasnya.
Ditambahkan Susiyanto diadakannya baitul arqam bertujuan untuk memberikan semangat kembali dalam menanamkan nilai-nilai KeIslaman dan ber Muhammadiyah sehingga nantinya akan berpengaruh pada budaya etos kerja islam berkemajuan bagi pimpinan di lingkungan UMB.
 "Dengan baitul arqam, pimpinan UMB bisa lebih memahami nilai-nilai islami dan KeMuhammadiyahan dalam setiap kepemimpinannya untuk menjadikan UMB yang berkemajuan," harapnya.
Sementara itu Kepala Lembaga Pengkajian dan Pengamalan Islam (LP2I), Drs. Taufik Bustami melaporkan bahwa kegiatan baitul arqam dilaksanakan selama tiga hari dengan jumlah materi pengkaderan sebanyak 9 materi dan 3 orang pemateri berasal dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah, 7 orang pemateri dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, BPH, dan Rektor.
"3 orang pemateri dari PP. Muhammadiyah yaitu, dari majelis DiktiLitbang dan majelis pendidikan kader," katanya. (humas)
