Mohon tunggu...
Rifatul Ulya
Rifatul Ulya Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa INISNU TEMANGGUNG

makan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menggunakan Seni dalam Bimbingan Konseling Anak Usia Dini

29 Juni 2024   10:57 Diperbarui: 29 Juni 2024   11:05 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Seni adalah alat yang efektif dalam bimbingan konseling anak usia dini. Penggunaan seni dapat membantu anak-anak mengekspresikan diri mereka secara bebas dan kreatif, memungkinkan konselor untuk memahami perasaan dan pikiran anak dengan lebih baik.

Manfaat Menggunakan Seni dalam Konseling

1. Ekspresi Emosional: Seni memungkinkan anak untuk mengekspresikan emosi mereka yang mungkin sulit disampaikan dengan kata-kata.

2. Pengembangan Kreativitas: Kegiatan seni membantu mengembangkan imajinasi dan kreativitas anak.

3. Peningkatan Keterampilan Motorik: Melakukan aktivitas seni seperti menggambar atau melukis dapat membantu meningkatkan keterampilan motorik halus.

4. Reduksi Stres: Kegiatan seni dapat menjadi cara yang menenangkan dan menyenangkan untuk mengurangi stres dan kecemasan pada anak.

Teknik Seni dalam Bimbingan Konseling

1. Menggambar dan Melukis: Anak-anak dapat menggunakan kertas dan berbagai alat seni seperti krayon, pensil warna, atau cat untuk menggambar atau melukis perasaan mereka.

2. Kolinase (Collage): Membuat kolase dari gambar-gambar majalah atau kertas berwarna dapat membantu anak-anak mengekspresikan ide dan emosi mereka.

3. Seni Tiga Dimensi: Penggunaan tanah liat atau bahan lainnya untuk membuat patung atau objek dapat memberikan anak-anak cara berbeda untuk mengekspresikan diri.

4. Seni Musik: Membuat musik atau mendengarkan lagu dapat membantu anak-anak merasakan dan mengekspresikan emosi mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun