aku tahu ini semua adalah ketentuan
takdir yang sudah engkau tetapkan sejak zaman azali
tapi...
mengapa mereka menertawakan takdir ayang kau tetapkan untukku
aku pun malu
dan hampir aku kufur nikmat kepada-Mu
aku menunggu "imam" yang kau kirimkan untukku
ya Ilahana....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!