Pembagian fasilitas dan kurikulum pendidikan yang belum merata di berbagai daerah di Indonesia. Jadi, jelas para pelajar yang mendapatkan sistem dan kualitas pendidikan yang bagus maka kemungkinan besar  mereka akan bekerja di perusahaan yang bereputasi tinggi juga yang akan menjamin hidup mereka melalui gaji tinggi, terutama kalau perusahaan itu perusahaan asing.
Banyak pelajar yang tidak mendapatkan fasilitas yang bagus apa lagi mereka yang tinggal di daerah terpencil. Jadi ini termasuk faktor mengapa di Indonesia masih banyak pengangguran.
- Tidak Efektifnya Pendidikan di Indonesia
Keterampilan adalah yang paling utama dalam dunia kerja. Kualitas SDM akhirnya menjadi hal yang tidak begitu diunggulkan karena lapangan tidak mengharapkannya. Bahkan untuk sektor  pendidikan pun anggaran yang disediakan juga masih sedikit jadi jangan harap kualitas pendidikan pun bisa sampai level maksimal. Jadi, mengapa sarjana masih menganggur sebab mereka kurang keterampilan atau praktek langsung ke lapangan kerja.
- Krisis Ekonomi Global
Krisis ekonomi global yang dialami khususnya oleh para perusahaan dan pemilik bisnis. Tentu secara tidak langsung hal ini menjadikan banyak calon tenaga kerja yang sudah siap malah tidak jadi bekerja dan akhirnya malah menganggur. Pendidikan menjadi hal yang paling utama yang perlu lebih diperhatikan oleh pemerintah karena selain dari ketidakefektifan dan ketidakmerataannya, pendidikan di Indonesia tidaklah membuat manusianya terbentuk menjadi manusia kreatif, yang ada malah menjadi pasrah  karena  terlalu pasif. Selain itu, jarak antara jumlah angkatan kerja dan kesempatan kerja cukup lebar; jadi  inilah alasan kenapa di Indonesia banyak pengangguran dan bahkan jumlahnya pun terus bertambah.
Terima kasih, semoga uraian di atas dapat memberikan manfaat atau wawasan untuk kita semua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H