Mohon tunggu...
Uli Hartati
Uli Hartati Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger

A wife, mommy of 2 boys, working mom also as a blogger Contact me : WA 089627103287 Email uli.hartati@yahoo.com Blog http://ulihape.com IG dan Twitter @ulihape

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Sosok Inspiratif Sahabat Lansia - Hardinisa Syamitri

30 September 2023   02:05 Diperbarui: 30 September 2023   02:18 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi Hardinisa Syamitri, menjadi tenaga kesehatan di daerah terpencil seperti ini adalah tantangan besar. Di samping lokasinya yang terpencil, bahkan listrik dan jaringan internet belum mencapai daerah ini pada saat itu. Hardinisa adalah satu-satunya tenaga kesehatan yang tersedia di daerah tersebut selama tiga tahun pertama. 

Tak hanya menghadapi tantangan geografis, Hardinisa juga harus menghadapi pola pikir masyarakat yang tidak mempercayai tenaga medis dan tenaga kesehatan, terutama karena usianya yang masih muda. Meskipun demikian, dia memandang tugasnya sebagai panggilan untuk merubah pola pikir dan kebiasaan berobat warga setempat.

Hardinisa Menciptakan Perubahan

Salah satu momen bersejarah dalam perjalanannya adalah ketika dia berhasil membantu seorang ibu yang akan melahirkan, yang awalnya ditolak oleh dukun beranak karena mendatangi Hardinisa. Ketika proses persalinan berjalan tidak sesuai rencana, Hardinisa dipanggil untuk membantu, dan dia berhasil menyelamatkan ibu dan bayinya. Keberhasilan ini mengubah pandangan masyarakat dan bahkan dukun beranak di daerah tersebut. Mereka mulai mempercayai kemampuan Hardinisa dan menyarankan orang untuk berobat kepadanya.

Hardinisa tidak bekerja hanya pada jam kerja biasa. Dia siap membantu kapan saja masyarakat membutuhkannya, bahkan tengah malam. Sebagai satu-satunya tenaga kesehatan di daerah tersebut, dia merasa panggilan untuk selalu siap membantu.

Membentuk Perkumpulan Lansia dan Mengedukasi Masyarakat

Selain melayani kesehatan fisik, Hardinisa juga berusaha untuk merubah pola pikir masyarakat tentang kesehatan. Dia membentuk perkumpulan lansia dan memberikan edukasi tentang pentingnya berobat ke tenaga kesehatan. Perkumpulan ini juga memberikan kesempatan bagi para lansia untuk menyalurkan hobi mereka dan menjaga kesehatan mereka dengan senam dan aktivitas sosial.

Lansia adalah bagian berharga dari masyarakat yang seringkali menghadapi tantangan yang unik dalam kehidupan sehari-hari. Dengan bertambahnya usia, mereka mungkin mengalami isolasi sosial, masalah kesehatan fisik dan mental, serta kehilangan orang-orang yang mereka cintai. Dalam kondisi seperti itu, sahabat dan dukungan dari komunitas menjadi sangat penting.

Hardinisa Syamitri merupakan contoh yang luar biasa dari individu yang peduli terhadap lansia dan telah memberikan kontribusi besar dalam membantu mereka. Ia terpilih sebagai pemenang kategori Lansia dalam SATU Indonesia Awards 2013 karena upayanya yang luar biasa dalam mendorong kesejahteraan lansia.

Keterlibatan Aktif : Hardinisa Syamitri telah secara konsisten terlibat dalam kegiatan sosial yang mendukung lansia. Ia aktif dalam berbagai komunitas yang berfokus pada kesejahteraan lansia, memberikan waktu dan energinya untuk membantu mereka yang membutuhkan.

Inovasi dalam Pelayanan : Ia telah mengembangkan program-program inovatif untuk meningkatkan kesejahteraan lansia, termasuk program pendidikan kesehatan, dukungan psikososial, dan kegiatan sosial yang memperkaya kehidupan mereka.

Pengaruh Positif : Hardinisa Syamitri telah memberikan pengaruh positif terhadap komunitas sekitarnya. Ia adalah teladan bagi banyak orang dalam memberikan perhatian dan dukungan kepada lansia, memotivasi orang lain untuk ikut berkontribusi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun