Mohon tunggu...
Uli Hartati
Uli Hartati Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger

A wife, mommy of 2 boys, working mom also as a blogger Contact me : WA 089627103287 Email uli.hartati@yahoo.com Blog http://ulihape.com IG dan Twitter @ulihape

Selanjutnya

Tutup

Gadget Artikel Utama

Tips Belanja Online Aman buat Pemula

19 Mei 2021   14:38 Diperbarui: 22 Mei 2021   20:38 2841
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ciela judulnya nggak nahan ya min haha, tapi aku yakin sih Buk Ibuk yang kemarin maki-maki kurir udah biasa belanja online tapi dia salah pilih toko kali? 

Ehm atau dia tergiur menemukan barang incaran dengan harga murah? Nah buat kalian yang baru memulai kegiatan belanja online ada baiknya selalu waspada ya karena belanja online di negara kita memang rawan penipuan loh! 

Soalnya beda dengan negara luar, mana ada fitur chat, fitur tawar-menawar yah kalau online tuh cukup klik klak beres belanjanya. Coba kalian ngaku deh kalau belanja online udah mirip turun ke pasar kan? 

Cek banyak toko lalu, cek aplikasi sebelah, scrol-scrol , chatting nanya-nanya dahlah itumah bukan online murni tapi semi online. Mana peraturan dikita nggak gitu ketat nih ges, wong mau dikenai  pajak aja pada keberatan yes haha lah tujuan jualan online biar nggak kena pajak ya haha

Well, aku pribadi termasuk orang yang telat melakukan belanja online, alasannya karena takut kena tipu. Kalau nggak kena tipu uang ya kena tipu gambar produk. 

Hal ini terjadi tentu karena longgarnya peraturan kita, soalnya temanku yang jualan online di sebuah negara tuh aturannya ribet banget, bahkan siap-siap kena denda kalau poto productnya nggak sama dengan real product, dikita? 

Banyak toko online yang pasang gambar barang ori padahal jualnya KW, trus yang beli merasa tertipu? Sungguh naif sekali ya bu!

Sebagai working mommy aku memang kehabisan waktu dalam mengurus pekerjaan dan rumah tangga, terkadang aku sendiri butuh jilbab baru, tapi giliran mengunjungi pusat perbelanjaan malah bukan beli jilbab tapi beli baju anak yang bikin gemes, ini jelas salah emak yang suka kalap alias lapar mata. 

Belum lagi ketika mendatangi pusat perbelanjaan dijam makan siang otomatis emak butuh makan lalu ngopi cantik dan sudah terbuanglah alokasi beli daster untuk makan, atau karena emak suka window shopping maka bayar parkir sampe jebol. 

Kerugian diatas sangat bisa dihindari dengan belanja online, apalagi barang belanjaan langsung bisa diterima di rumah tanpa harus kita memikirkan bagaimana cara membawa barang tersebut.

Meski kita sudah menuju era industri 4.0 tapi nyatanya masih banyak emak yang ragu belanja online karena banyaknya kasus penipuan. Sebenarnya simple saja kalau mau aman bertransaksi online syaratnya cuman satu "tetaplah menjadi konsumen 'cerewet'". 

Sama seperti saat bertransaksi offline, kita akan mengecek beberapa toko terlebih dahulu sebelum yakin membeli disatu toko, atau kita akan melakukan tawar menawar sehingga diperoleh harga yang masuk akal. 

Belanja onlinepun tak lepas dari kegiatan tersebut namun banyak emak yang lupa dengan segala kemudahan malah membuat malas untuk check and re-check

So ini dia tips buat pemula supaya nggak tertipu saat belanja online :

Belanja Online di E-Commerce Terpercaya

Kalau istilah konvensionalnya belanja di toko langganan aja deh, so belanja online juga lakukanlah di e-commerce terpercaya. Belum tahu yang mana? 

Gampang kok tinggal cari di playstore trus cek aja ratingnya lalu baca nama e-commercenya nah paling nggak udah pernah baca iklan si e-commerce dong makanya mau download ya kan? 

Atau maunya pakai website? Bisa juga sih tapi biasanya fitur di aplikasi jauh lebih user friendly ketimbang di website

Cek Reputasi Toko Online

Jangan malas untuk membaca review, begitu menemukan toko yang menjual barang yang kalian inginkan maka next step adalah membaca ulasan pembeli. Jangan hanya percaya pada ulasan teratas cari beberapa ulasan baru putuskan apakah mau berbelanja di toko tersebut. 

Jangan lupa baca juga aturan yang ada di toko tersebut apakah melayani penukaran barang dan bagaimana aturannya. 

Soalnya aku pernah nggak baca tentang aturan ini eh pas mau nukar nggak bisa karena aku sudah membuang bungkus alamat si pengirim hiiks. Sejak itu aku selalu memastikan barang yang aku terima sudah sesuai betul baru deh aku membuang bungkusnya.

Belanja di Official Store

Untuk beberapa produk aku memilih belanja di official store, udah nggak usah worry karena pasti sesuai barangnya, daripada belanja di toko yang nggak jelas ya kan? Barang di official store juga udah pasti asli biasanya, jadi nggak worry ketipu barang palsu.

Curiga Harga Murah

Tips yang paling aku handalkan adalah mengecek harga, dan plis jangan sampai tergiur dengan toko yang menjual jauh dibawah harga toko lain, gambar bisa sama tapi dijamin bakalan kecewa saat menerima barang yang kualitasnya jauh dari ekspektasi kalian.

Cek Rekening Toko

Kalau belanja di e-commerce sih jauh lebih aman karena kita membayar nggak langsung ke toko jadi misal ada penipuan kita masih bisa membuat komplain ke e-commerce.

Berbeda dengan kalau belanja dari sosial media which is kita biasanya berhadapan langsung dengan pemilik toko, nah biasanya sebelum transfer aku akan cek rekening dulu ke web https://cekrekening.id caranya gampang kok masukkan rekeningnya.

Lalu, nanti akan keluar hasil apakah sudah ada yang melaporkan penipuan atau belum. Atau aku biasanya juga melakukan pencarian di google engine menggunakan keyword "Penipuan Toko XX".

Apakah aku pernah menggunakan sistem pembayaran COD (Cash on Delivery)? Pernah dan biasanya aku melakukannya untuk barang yang dikirim dari luar negeri. Alasannya kenapa li? Biar nggak kesal nunggu kelamaan haha, jadi enteng aja gitu toh belum bayar ini. 

Terus barangnya sesuai nggak? So far sih ada aja yang nggak sesuai haha, apa yang dilakukan? Aku sih malas ya ngurus balikin apalagi ada abang kurir yang kasihan kan sudah datang. Lalu gimana menyikapinya? Aku terima aja dan aku kasih buat yang lain aja deh. 

Biasanya nggak sesuai karena apa sih? Pernah juga ukuran, pernah juga nggak real pict, semuanya aku jadikan pembelajaran aja sih dan aku nggak merasa ditipu tapi lagi apes aja haha.

Aku paling malas belanja yang sisterm PO (Pre-Order) soalnya harus pakai DP dulu trus pernah mendadak dibatalkan karena nggak jadi produksi. 

Makanya aku belanja online biasanya untuk barang-barang rutin aja dan yang sudah jelas spesifikasinya soalnya malas kalau komplain-komplain hehe.

Ok deh mak selamat belanja online, yes!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun