Melihat Lebih Dekat Persiapan Atlet Bulu Tangkis Menghadapi Asian Games 2018

Alhamdulillah akhirnya punya kesempatan juga untuk bertandang ke sebuah tempat yang menghasilkan para juara bulutangkis, yup! beberapa waktu lalu aku mampir ke Pelatnas (Pemusatan Latihan Nasional) PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia) yang berlokasi di Cipayung - Jakarta Timur. 

Seketika aku terkesima, bukan karena apa-apa justru rasa bangga ku menyeruak "cuman begini tempatnya?", sudahlah melewati perumahan yang bukan mewah, didalamnya juga enggak mewah namun disana para atlet dengan serius dan tanpa bosan berlatih, dikepala mereka hanya ada "INDONESIA". Mereka hanya berharap agar prestasi mereka bisa membuat bendera Indonesia terus berkibar di Dunia.

Tak dipungkiri bahwa Bulutangkis adalah cabang olahraga yang selalu menjadi unggulan Indonesia di banyak ajang event olahraga Internasional.

Selama ini aku hanya merasa ikutan senang melihat mereka juara dan mendapat uang puluhan ribu dollar, dulu aku pikir mereka sama hepi nyalah dengan ku. 

Namun ketika kakiku menginjakkan tempat itu aku menjadi bertambah kagum kepada mereka. Aku saja belum tentu mau berkorban begitu besarnya kalau kehidupan ku hanya sebatas lapangan bulu tangkis, tempat fitnes, kolam renang dan kamar tidur yang bahkan aku yakin masih lebih mewah kos-kosan para eksekutif muda yang berkantor di daerah Sudirman.

Dokpri : Butet sedang dibalut es siku dan lututnya

Dengan mata langsung aku melihat duo Minion sedang berlatih, ada Butet dan Owi disana dan para atlet muda lainnya yang sedang berlatih. Namun mataku tertuju pada Butet (Lilyana Natsir) aku melihat siku dan lututnya sedang dibalut plastik dan tampak dia sedang kesakitan. 

Ternyata Butet sedang beristirahat dari latihan dan tangan serta lututnya harus dikompres es supaya tidak kaku. Melihat kondisinya aku merasakan betapa perjuangan para atlet bulutangkis ini luar biasa. Mereka tahu Indonesia berharap banyak pada mereka karena itu persiapan menyambut Asian Games 2018 kala itu sudah 80% dan bagaimana ketika kami menanyakan berapa target medali emas dari cabor favorit kita ini ?

Dokpri

Kekuatan Atlet Bulutangkis di Asian Games 2018

Alan Budi Kusuma dan Susi Susanti adalah pasangan legenda dari cabor bulutangkis. Saat kami berkunjung kesana keduanya turut serta menemani kami berkeliling pelatnas. 

Aku menanyakan tentang target medali dan Mas Alan menjawab bahwa "saat ini kami hanya bisa bilang minimal satu emas akan kami raih", dan sebenarnya secara keseluruhan Indonesia menempati peringkat kedua dalam total medali sepanjang sejarah bulutangkis Asian Games, yaitu memperoleh 26 Emas, 25 Perak dan 40 Perunggu namun kali ini melihat kekuatan lawan kami kami tak berani muluk-muluk. Bagaimanapun Asian Games 2018 ini rasanya menghadapi Olimpiade 2020 juga. Begitu Mas Alan menjawab pertanyaan ku. 

Tampaknya dari nomor Tunggal Putri juga belum bisa ada harapan apalagi melihat beratnya keberadaan atlet bulutangkis negara lawan seperti China, Jepang dan Korea, tapi apapun itu semua atlet berlatih adalah untuk hasil terbaik. Asian Games 2014 Indonesia juga hanya mampu meraih 2 medali emas, 1 medali perak dan satu medali perunggu.

Dokpri : bersama butet ah inimah duo butet hehe

Namun tiba-tiba pak menteri teriak "ayo dong dua medali minimalnya, jangan satu!". Butet dan owi menyahut "siap pak, kami usahakan juga bisa meraih medali emas". Oh ternyata medali emas yang dimaksudkan mas Alan itu adalah target dari duo Minion alias dari nomor Ganda Putra. 

Sementara untuk Butet dan Owi termasuk sulit untuk bisa lolos, namun Butet kala itu mengiyakan dan dia berharap Medali Emas Asian Games 2018 adalah persembahan paling manis untuk Indonesia sebelum Butet pensiun. Duh ternyata Butet akan pensiun gaes, semoga saja ya bulutangkis bisa memberikan lebih medali untuk Indonesia.

with Marcus

Sementara itu Marcus Fernaldi Gideon optimis Ganda Putra akan meraih medali emas "saya optimis karena sejak kecil saya sudah bermin di Istora Senayan, itu rumah saya maka saya akan taklukkan lawan", ucap Marcus. 

Sempat ada lelucon dari kami karena Marcus kan baru saja menikah nah entar gak fokus gitu hehe, tapi Marcus bilang justru pernikahannya menjadikannya lebih semangat ! Go duo mineon ! teriak kami semua. Dan ternyata kedua tim ini baru saja menjuarai Indonesia Open pada 8 Juli lalu, wah semoga saja hasil yang sama bisa kita raih kembali ya.

Daftar Atlet Bulutangkis di Asian Games 2018 (sumber : https://badmintonindonesia.org)

Beregu Putra:

1. Jonatan Christie

2.  Anthony Sinisuka Ginting

3.  Ihsan Maulana Mustofa

4.  Kevin Sanjaya Sukamuljo

5.  Marcus Fernaldi Gideon

6.  Fajar Alfian

7.  Muhammad Rian Ardianto

8.  Mohammad Ahsan

9.  Tontowi Ahmad

10. Ricky Karanda Suwardi

Beregu Putri:

1. Fitriani

2.  Gregoria Mariska Tunjung

3.  Ruselli Hartawan

4.  Greysia Polii

5.  Apriyani Rahayu

6.  Della Destiara Haris

7.  Rizki Amelia Pradipta

8.  Ni Ketut Mahadewi Istarani

9.  Liliyana Natsir

10. Debby Susanto

Perorangan:

Tunggal Putra: Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting

Tunggal Putri: Fitriani dan Gregoria Mariska Tunjung

Ganda Putra: Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto

Ganda Putri: Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris

Ganda Campuran: Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto

Dokpri

Lautan Shuttlecock dan Wisma Baru

kondisi kamar baru bagi atlit

Selain melihat para atlet berlatih ternyata ada pandangan menarik disana yaitu lautan shuttlecock, jadi shuttlecock disana setelah dipakai untuk berlatih akan dirapihkan kembali. 

Bisa ada ribuan shuttlecock dalam sehari dan atlet-atlet secara bergantian merapihkannya kembali, duh atlet ini luar biasa ya sudah membanggakan negara eh masih ngurusin begituan ya, coba deh inces Syahrini main-main ke Pelatnas biar asistennya berkurang gitu, ini loh atlet yang mengharumkan Indonesia masih ngerjain apa-apa sendiri loh ! 

Ternyata berat Shuttlecock ini hanya berkisar antara 4.74 sampai 5.5 gram saja gaes, dan uniknya ternyata kualitas shuttlecock yang terbaik itu adalah yang terbuat dari bulu sayap kiri angsa loh ! Aku baru tahu juga kalo dalam satu shuttlecock itu terdiri dari 16 helai bulu sayap angsa hehe.

Dokpri

Lalu kami juga melihat bangunan baru di pelatnas yang diperuntukkan bagi atlet, kamarnya biasa saja namun ternyata fasilitas air hangat sudah tersedia, yah semoga para atlet tetap semangat menjalani latihan mereka sehingga pelatnas PBSI menghasilkan para champion dari Indonesia semakin banyak.

Dokpri

APP Sinar Mas Persembahkan Video Semangat Untuk Semua Atlet Indonesia

Dalam kesempatan itu sedikit tersirat sebuah harapan dari para atlet bulutangkis, bahwa mereka setiap hari berlatih untuk meraih hasil terbaik. Asian Games 2018 memang cukup berat bagi kami tapi ada optimisme karena kami bertanding di rumah sendiri. Support kalian sangat kami butuhkan apapun yang kami capai adalah yang terbaik jadi mohon dukungannya. 

Duh, iya ya jangan sampai seperti pemain bola Korea Selatan ya gaes, yang sudah masuk Piala Dunia namun belum berhasil malah dilempari sama warganya padahal aku saja bangga banget loh merasa Asia diwakili gitu. 

So gaes yuk dukung dan beri semangat para atlet kita, kalian bisa bergabung dengan campaign yang diadakan oleh APP Sinar Mas memberikan dukungan bagi 700 atlet Indonesia yang akan bertanding di Asian Games 2018 . 

Dukungan penyemangat bagi para atlet berbakat Indonesia adalah energi bagi atlet terbaik bangsa!  Dukungan masyarakat sangat penting bagi kesuksesan Asian Games 2018! 

Enggak usah berat-berat mikirnya lakukan yang ringan saja, seperti menjaga sarana umum, menjaga kebersihan lingkungan dan yang pasti doakan biar Indonesia Juara ya ! Seperti yang dilakukan APP Sinar Mas ini memberikan sarana yang dimilikinya untuk lokasi shooting video ini, yah kapan lagikan berbuat untuk negeri hehe.