Mohon tunggu...
Uli Hartati
Uli Hartati Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger

A wife, mommy of 2 boys, working mom also as a blogger Contact me : WA 089627103287 Email uli.hartati@yahoo.com Blog http://ulihape.com IG dan Twitter @ulihape

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ada yang Sewot Ketika Jokowi Mantu

14 November 2017   09:45 Diperbarui: 14 November 2017   22:12 1411
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber IG @allseasonsphoto

Tidak Semua Orang Bahagia Bersama Jokowi

Memang ya kita enggak bisa memaksa semua orang untuk menyukai kita, tapi kadang heran kenapa juga bisa sampai membenci apapun dari seseorang yang memang sudah tidak di sukai nya. Maksudku begini loh "kalau sudah enggak suka ya sudahlah", tapi ini lain sudahlah enggak suka tapi yang dibicarain, yang di bahas itu-itu saja, apa ini enggak melukai hati sendiri ? Dulu mamak pernah bilang "kalau kau enggak suka ya sudah abaikan, jangan pulak kau ajak orang untuk tak suka". Perkataan mamak itu selalu menjadi bekal bagi ku sampai saat ini untuk menghadapi ketaksukaan ku terhadap apapun.

dari FB mbak Niken S
dari FB mbak Niken S
Alhamdulillah sebenci apapun aku terhadap sesuatu selalu mampu menghadirkan doa yang indah, meski terkadang terbersit untuk membalas ah tapi untuk apa ? Ketika berniat jahat terhadap seseorang maka yang pertama kali terjahati adalah hati kita, kebayangkan mendidih nya emosi ketika ada benci, itu yang ngos-ngosan nya kita, diri kita lelah mengatur emosi supaya stabil, karena itu jangan buang energi dengan membenci.

Jokowi menikahkan anak perempuannya, lalu haters muncul dengan segala analisa nya. Kebahagiaan Jokowi tak mampu mengusir benci mereka. Di tengah tamu-tamu yang tampak bahagia ternyata tetap ada saja yang tersakiti, sendirian disana berteman gadget nya dan demi memuaskan sepi akhirnya berkoar-koar menjadi preman online (istilah dari bang Yos), membuat status dengan analisa yang menurutnya pasti meraup banyak like, ya jelas wong temannya semua sepemikiran, tapi berapa banyak orang sih yang seperti itu ? Hanya sedikit bahkan saking sedikitnya tetap tak mampu mengusik kebahagiaan Jokowi.

Di linimasaku paling tidak hanya ada tiga orang yang tak bisa bahagia bersama Jokowi, pertama teman di list facebook ku begini isi statusnya

 "Rabu depan, di TV katanya ada acara mantu2 si anu. Berarti satu harian itu, saya tidak bisa nonton TV. Bukan apa2 karena kalau nonton TV saya bisa mual2 dan muntah.

Note: yang tidak suka ga perlu comment di fb saya, karena sikap saya ini sepenuhnya hak saya. Saya sepenuhnya berhak untuk suka atau tidak dengan seseorang. Begitu juga orang lain, berHAK sepenuhnya untuk suka atau tidak dengan saya. Yang penting jangan anarkis. Tidak SAMA tapi tetap DAMAI.

Ketawa aja jadinya, segitu benci nya sampe enggak bisa mikir bahwa ada stasiun tipi lain yang enggak mampu ngadain live report hehe.

Kemudian ada teman yang share capture dari status seorang perempuan pendukung Pak Prabowo, isinya kira-kiranya mengajak orang beropini kalo Pak Jokowi itu enggak hormat sama Ibu nya, lah kalau sudah benci ya sudahlah, kalo enggak diundang bok ya nonton tipi, atau jangan-jangan emang dia enggak kenal mana yang Ibu Jokowi nenek nya Kahiyang ? Jelas-jelas dalam ceramah pernikahan Ibu nya Jokowi Bu Noto disapa kok, biasanya yang begini adalah Jomblo yang enggak bisa mengelola emosi dengan baik, jomblo yang enggak nge GYM, jomblo abadi atau memang dunianya hanya kebencian.

Sumber Poto Liputan6
Sumber Poto Liputan6
Satu lagi adalah orang yang nyinyir tentang jumlah tamunya pak Jokowi, lah gimana sih seleb aja bisa puluhan ribu, ini kan yang memimpin Indonesia, lagian dia ngundang nya di gedung dewe, depan rumahnya, delapan ribu itu termasuk warga Solo. Sekali lagi kadung benci ya sudahlah!

Diluar yang tiga itu semuanya adalah kabar bahagia, bisa melihat Papa Setnov datang dengan sehat, melihat Ibu Mega duduk sejajar dengan Pak SBY, melihat Pak Budiono, melihat menteri-menteri berpose bak blogger, melihat AHY dan istri yang selalu tersenyum seolah sedang menjadi perhatian semua orang, dan melihat istri alm. Gusdur berusaha berdiri tegak kala berpoto bareng pengantin, kebahagiaan itu semua menggambarkan bahwa semuanya bisa damai di masa ini.

Sumber IG @allseasonsphoto
Sumber IG @allseasonsphoto
Seperti yang diajarkan mamak, selalu aku kirimkan doa semoga orang-orang yang membenci diberikan kemudahan oleh Allah untuk menemukan muara kelembutan hatinya, komentar kita, nasehat kita tak akan berguna sebelum dia menemukan sumber kebaikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun