Hindari Banjir dan Risiko Lainnya dengan Aplikasi Z-Alert

Kali ini kita bicara soal Aplikasi, di era android dimana kaum Ibu berdaster pun sudah punya android maka banyak orang-orang kreatif menghadirkan aplikasi dengan tujuan memudahkan semua urusan kita. Mau beli makanan sekarang tinggal sentuh-sentuh layar handphone "taraa makanan hadir di depan pintu rumah", yang nggak punya kendaraan roda empat macam saya sekarang dengan aplikasi online alhamdulillah setiap weekend bisa ganti-ganti mobil hihihi, ini semua aplikasi kalau dibilang bawa kabar baik semua yes ? Adakah aplikasi yang bisa menginformasikan bencana dan risiko lainnya ? Emang lu butuh li ?

Yap ! perlu banget , maklum aku bekerja di Jakarta sementara rumah di tangerang, sering banget kasus terlambat datang ke kantor hanya karena terjebak macet , dan sebenarnya setelah mengetahui penyebabnya aku bisa terhindar dari jebakan macet ini. Misalnya aku pernah stuck di dalam tol hanya karena ada kecelakaan dan tahu donk kalau sudah begini mana bisa menghindar dan mencari solusi lagi kan ? Sejak saat itu aku harus rajin-rajin cari informasi lalu lintas lewat akun-akun sosial media supaya tidak terjebak dalam kasus yang sama. Namun terkadang aku mencari tahu justru saat sedang menemukan masalah itu, andai saja ada aplikasi yang bisa menginformasikan sebelum kita menuju area macet tersebut pasti asyik ya, kita bisa mencari rute lain atau bahkan tidak ikutan terjebak di dalam risiko bencana seperti itu, istilahnya aplikasi tersebut harus tanggap risiko bencana.

Ternyata keinginan memiliki aplikasi yang tanggap risiko bencana langsung terealisasi guys! Sekarang hadir Aplikasi Z-Alert yang bisa membantu ku terhindar dari banjir dan risiko bencana lainnya. Aplikasi ini gratis dan bisa kita unduh dari play store dan appstore. Sudah seminggu ini Jakarta di guyur hujan deras, dan hari ini tampaknya semua kota merata di landa Banjir beruntung aku sudah mendownload aplikasi ini sejak minggu lalu dan pagi mendekati jam delapan pagi aku kaget kenapa handphone ku berbunyi notifikasi melulu dan betapa kaget ketika aku buka ternyata isinya notifikasi dari Z-Alert yang menunjukkan sebagian besar wilayah Jakarta dan Bekasi sudah terendam air, innalillahi.

Aku pun memposting lokasi banjir ini ke facebook dan beberapa teman langsung bertanya apakah itu aplikasinya update dan bisa di percaya ? Setelah aku bilang iya kedua temanku langsung mendownload aplikasi ini, dan informasi posisi banjir ini sangat berguna bagi ku, alhamdulillah bisa menghindari rute banjir, namun saat lepas dari banjir ternyata aku masih harus tersendat hehe karena ada aksi demo di depan gedung MPR DPR hehehe, ayo donk Z-Alert sepertinya harus menambahkan informasi demo di aplikasinya supaya makin komplit ya ..

Uli ini kok bisa nemu aja sih aplikasi keren begini ? Begitu komentar salah satu teman di kantor hari ini. Nah menemukan aplikasi ini juga ada cerita genks hehehe. Begini ceritanya ...Sabtu kemarin 18 Februari  2017 lewat undangan Nangkring Kompasiana aku bisa ikutan sebuah acara di kawasan SCBD Jakarta, tepatnya di Midtown Cafe. Acara ini di gagas oleh Zurich Insurance Indonesia yang mengajak kompasianer untuk berbagi informasi terbaru dari sebuah aplikasi persembahan Zurich Indonesia untuk masyarakat Indonesia menuju kehidupan yang lebih smart ! Dari pagi memang sudah hujan gerimis , aku, suami dan anak-anak akhirnya sampai di lokasi pukul 11.30 WIB dan bersyukur saat itu acara di dahului dengan makan siang bersama sehingga kami belum telat untuk mengikuti rangkaian acara nya. Dan ini adalah pengalaman pertama ku melakukan registrasi Nangkring melalui scan barcode yang sudah di email terlebih dahulu sebelum event berlangsung. Setelah registrasi kami pun menuju lantai atas untuk melakukan makan siang dengan menu semi Indonesia dan Italy, perut kenyang acara pun dimulai.

Pemateri Nangkring

Di awal acara kami diputarkan sebuah tayangan video yang berisi kata sambutan dari Presiden Direktur PT. Zurich Insurance Indonesia Mr. Philippe Danielski, beliau berharap kehadiran Z-alert akan membantu user menerima peringatan dini dari ponsel mengenai bencana sehingga tindakan pencegahan bisa dilakukan dengan baik dan resiko kerugian yang lebih besar bisa diminimalisir.

Dok.pribadi

Kali ini tema nya adalah sesuai judul tulisan ku, menandai kehadirannya selama 25 tahun di Indonesia Zurich meluncurkan sebuah aplikasi gratis bernama Z-Alert dan untuk membahas aplikasi ini hadir  Direktur Corporate and Commercial Zurich Indonesia Bapak Wirahadi Suryana, Bapak Dian Wibowo selaku COO Zurich Indonesia dan kehadiran kompasianer tekno Mas Motuls. Menurut Bapak Wirahadi kehadiran aplikasi Z-Alert ini adalah untuk kemudahan kita, di kota besar seperti Jakarta "Waktu adalah Uang", sering kali kita kehabisan waktu atau peluang hanya karena terjebak dalam kemacetan dengan segala alasan entah karena ada kecelakaan atau banjir seperti hari ini so dengan hadirnya aplikasi ini maka kita bisa terhindar dari semua risiko yang memberi dampak kerugian atau bahkan bisa menyelamatkan nyawa kita juga..

Z-alert adalah aplikasi yang memberikan informasi tentang risiko bencana dan potensi bencana lainnya seperti banjir, kecelakaan, kebakaran, pemadaman listrik dan akan berkembang lagi untuk potensi sumber bencana lainnya. Dan saat ini mungkin Zurich adalah satu-satunya perusahaan asuransi yang mengembangkan aplikasi informasi bencana di Indonesia. Z-alert ini berfungsi sebagai peringatan dini, layak nya sebuah peringatan maka akan membuat masyarakat lebih peduli, lebih waspada sehingga bisa menyelamatkan apa pun yang telah diasuransikan sebelumnya, ya kita tahu masyarakat sudah sangat peduli untuk mengasuransikan harta bendanya, seperti mobil rata-rata di asuransikan pemiliknya, dengan Z-alert maka bisa mengurangi biaya untuk sebuah risiko yang meski sudah di asuransikan.

Dok.pribadi

Dan aplikasi ini di kupas tuntas oleh Bapak Dian Wibowo bahkan kompasianer juga banyak bertanya terkait aplikasi ini. Lalu apa saja sih yang ada pada aplikasi ini ? Yukkita bahs.

Aplikasi ini juga tidak akan banyak menghabiskan memori gadget anda, hanya butuh 35 MB dan notifikasi popup nya berjalan dengan baik. Begitu mendownload maka kita langsung terkoneksi dengan Z-alert, bahkan ketika saya mengupload sebuah notifikasi banjir masuk, menu tab pada aplikasi terdiri dari :

• Incident : pada menu inilah kita bisa mengetahui ada bencana apa, misal saat ini banjir maka akan tampaklogo air berwarna biru, kalau kebakaran logo api berwarna merah dan sebagianya
  

  Dok.pribadi
• News : bukan sekedar menginformasikan bencana dan risiko lainnya, Z-alert juga memberikan beritayang berisi edukasi bagi usernya,misalnya hasil diskusi bersama kompasianer sudah adaloh, atau tips-tips seputar kendaraan dan menjaga kesehatan juga ada
  

  Dok.pribadi
• Workshop : menu yang berisi lokasi bengkel terdekat dengan lokasi real anda
  

  Lokasi Bengkel
• profile : menu tentang user, dan akan diperlukan untuk memverifikasi berita bencana yang anda laporkan ketika anda menjadi kontributor nya
• 

  Dok.pribadi
  

  Dok.pribadi
  

  Dok.pribadi
• others : menu lainnya ini berisi informasi lainnya tentang Zurich dan ada juga loh nomor penting darurat bencana  (Emergency Call) yang anda bisa langsung tekan untuk menghubunginya, seperti Kantor polisi, ambilance, tim SAR, pemadam kebakaran sampai PMI. 

Bila anda menekan lebih lanjut informasi detailnya akan keluar berupa lokasi bencana, jaraknya dari posisi real anda saat itu, serta sumber beritanya. Menurut Bapak Dian informasi verifikasi akan dilakukan oleh team IT Zurich dengan cepat dan akan hilang bila sudah teratasi. Pak Dian juga menjawab bahwa dalam mengumpulkan informasi Z-alert mengacu kepada sosial media terpercaya seperti akun-akun milik lembaga resmi pemerintahan dan swasta, mengacu website LewatMana, Qlue dan Peta JAkarta, juga dari radio seperti elshinta , sonora atau bahkan televisi sehingga user bisa mempercayai informasi yang didapat lewat aplikasi ini.