Tantangan dalam Implementasi
Meskipun pendidikan inklusif telah didorong sejak awal 2000-an dan semakin gencar dalam beberapa tahun terakhir, implementasinya masih menghadapi berbagai tantangan. Ketersediaan guru yang terlatih khusus dalam menangani siswa berkebutuhan khusus masih terbatas, terutama di daerah terpencil. Selain itu, fasilitas fisik di sekolah-sekolah umum seringkali belum sepenuhnya mendukung kebutuhan siswa dengan disabilitas.
Stigma sosial juga masih menjadi tantangan utama, di mana banyak masyarakat dan bahkan tenaga pendidik yang belum sepenuhnya menerima anak dengan kebutuhan khusus sebagai bagian dari komunitas sekolah.
Penutup
Pendidikan inklusif dalam Kurikulum Merdeka adalah langkah maju bagi Indonesia dalam mewujudkan sistem pendidikan yang adil dan setara. Dengan adanya kebijakan dan dukungan pemerintah, serta komitmen terhadap konvensi internasional, Indonesia berusaha untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang menghargai keberagaman dan mendukung perkembangan setiap siswa sesuai dengan potensi mereka. Meskipun tantangan masih ada, pendidikan inklusif tetap menjadi salah satu pilar penting dalam menciptakan generasi yang lebih inklusif dan toleran di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H