TikTok adalah aplikasi berbagi video pendek yang populer di seluruh dunia. Aplikasi ini diluncurkan pada tahun 2016 di Tiongkok dengan nama Douyin. Â TikTok terkenal dengan kontennya yang kreatif dan menghibur, mulai dari tarian, lip-sync, komedi, hingga edukasi. Awalnya, TikTok hanya fokus pada video musik pendek dan sinkronisasi bibir (lip-sync). Namun, aplikasi ini dengan cepat berkembang dan menjadi platform yang lebih luas, dengan berbagai jenis konten yang menarik.
 TikTok menjadi populer karena beberapa faktor, TikTok menggunakan algoritma AI yang mempersonalisasi rekomendasi konten bagi setiap pengguna, sehingga membuat pengalaman pengguna lebih menarik dan mendorong konsumsi konten yang cepat. TikTok mudah digunakan, bahkan untuk pengguna yang tidak memiliki pengalaman dalam membuat video. TikTok terkenal dengan tren dan tantangan yang viral, yang mendorong pengguna untuk membuat konten kreatif dan berbagi dengan teman-teman mereka.
TikTok Shop: Memaksimalkan Potensi E-commerce. TikTok menyadari potensi besar dari platformnya untuk e-commerce. Pada tahun 2021, TikTok meluncurkan TikTok Shop, sebuah platform yang memungkinkan penjual untuk menjangkau konsumen secara langsung melalui video dan live streaming.
TikTok Shop memungkinkan pengguna untuk membeli produk langsung dari video yang mereka tonton. Ini merupakan cara yang inovatif dan efektif untuk mendorong penjualan, karena pengguna dapat melihat dan berinteraksi dengan produk secara langsung sebelum memutuskan untuk membelinya.
TikTok Shop adalah platform e-commerce yang terintegrasi dengan aplikasi TikTok, memungkinkan penjual untuk menjangkau konsumen secara langsung melalui video dan live streaming. TikTok Shop memungkinkan pengguna untuk membeli produk langsung dari video yang mereka tonton. Pengguna dapat membeli produk langsung dari video atau profil tanpa harus meninggalkan aplikasi. TikTok Shop menciptakan pengalaman belanja yang lebih interaktif dan menarik dengan menggabungkan e-commerce dan media sosial. Engagement rate TikTok mencapai 17.96% per unggahan, sedangkan di Instagram sebesar 3.86% dan YouTube 1.63%.Â
TikTok Shop telah menjadi platform e-commerce yang populer, terutama di kalangan UMKM. Platform ini menawarkan berbagai fitur yang dirancang untuk memudahkan penjual dalam memasarkan dan menjual produk mereka kepada konsumen, seperti ,Penjual dapat menampilkan produk mereka melalui video pendek yang menarik dan kreatif di feed TikTok.Â
Penjual dapat melakukan siaran langsung untuk mempromosikan produk mereka, berinteraksi dengan konsumen, dan menjawab pertanyaan secara real-time.Penjual dapat membuat katalog produk yang menampilkan berbagai produk mereka dengan gambar, deskripsi, dan harga.
TikTok Shop memungkinkan penjual untuk bekerja sama dengan influencer atau kreator konten untuk mempromosikan produk mereka.TikTok Shop telah mengubah cara kita berbelanja, dengan menggabungkan kekuatan media sosial dan e-commerce. Platform ini terus berkembang dan berinovasi, menghadirkan fitur-fitur baru dan peluang yang menarik bagi penjual dan konsumen.
Keunggulan TikTok Shop:
TikTok Shop menghadirkan pengalaman belanja yang mulus bagi pengguna. Dengan integrasi langsung ke dalam aplikasi TikTok, pengguna dapat menemukan produk yang menarik, menonton video demo, dan melakukan pembelian tanpa harus keluar dari platform. Kemudahan ini mendorong impulsivitas dan meningkatkan konversi penjualan.
Tiktok Shop memiliki Konten yang MenarikVideo pendek dan live streaming menjadi media utama dalam mempromosikan produk di TikTok Shop. Penjual dapat menampilkan produk mereka dengan cara yang kreatif dan menarik, menggunakan musik, efek visual, dan humor untuk menarik perhatian pengguna. Konten yang menghibur dan informatif ini meningkatkan keterlibatan dan memikat konsumen.
