Pada tanggal 05 September 2024, Â mahasiswa KKN-T Universitas Alma Ata Yogyakarta melaksanakan program edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di SDN 05 Wanarejan Selatan. Salah satu fokus utama kegiatan ini adalah mengajarkan kepada siswa tentang cara menggosok gigi yang benar. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak mengenai pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini.
Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian penting dari kesehatan secara keseluruhan. Sayangnya, banyak anak yang belum mengetahui cara menggosok gigi yang benar. Program PHBS ini diharapkan dapat membantu anak-anak memahami pentingnya menjaga kesehatan gigi serta mencegah masalah gigi di masa depan, seperti gigi berlubang dan penyakit gusi.
Kegiatan dimulai pada pukul 09.00 WIB di aula SDN 05 Wanarejan Selatan. Mahasiswa KKN-T menyambut siswa dengan antusias dan menjelaskan tujuan dari kegiatan tersebut. Selanjutnya, mahasiswa memperkenalkan alat-alat yang diperlukan untuk menggosok gigi, seperti sikat gigi dan pasta gigi.
Setelah penjelasan, mahasiswa KKN-T melakukan demonstrasi cara menggosok gigi yang benar. Beberapa langkah yang dijelaskan meliputi:
1. Memilih sikat gigi dengan bulu yang lembut agar tidak merusak gusi.
2. Menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk perlindungan ekstra.
3. Menggosok gigi dengan gerakan melingkar dan lembut, serta tidak lupa untuk membersihkan bagian dalam gigi dan lidah.
Setelah demonstrasi, siswa diajak untuk praktik langsung. Mahasiswa KKN-T membagi siswa ke dalam kelompok kecil dan memberikan sikat gigi serta pasta gigi untuk setiap kelompok. Dengan bimbingan dari mahasiswa, anak-anak melakukan praktik menggosok gigi sambil diawasi untuk memastikan teknik yang benar.
Selain mengajarkan cara menggosok gigi, mahasiswa KKN-T Â juga memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan gigi dan mulut. Materi yang disampaikan mencakup:
1. Menggosok gigi setidaknya dua kali sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur.
2. Pentingnya mengonsumsi makanan sehat dan membatasi makanan manis untuk mencegah gigi berlubang.
3. Mengingatkan untuk pergi ke dokter gigi secara berkala
Kegiatan edukasi PHBS di SDN 05 Wanarejan Selatan ini mendapat respon positif dari siswa. Mereka tampak antusias dan senang belajar cara menjaga kesehatan gigi. Mahasiswa KKN-T berharap bahwa melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya mengerti cara menggosok gigi yang benar, tetapi juga menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan upaya ini, diharapkan anak-anak dapat tumbuh dengan kesehatan gigi yang baik, yang merupakan bagian penting dari kesehatan secara keseluruhan.
