Bagi Mas Aji dan Deasy, Inacraft 2019 membuka ruang untuknya mewujudkan mimpi dengan difasilitasi oleh Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) untuk mengenalkan kreasi dan inovasi ke masyarakat lebih luas.
Kemudian ada Sapu Upcycle yang mengolah ban bekas truk menjadi bahan kreasi yang aman dan menarik. Kalau Kreskros dan Bengok Craft difasilitasi oleh Bekraf. Maka Sapu Upcycle difasilitasi oleh Dinas Perdagangan Kota Salatiga untuk unjuk gigi di Inacraft 2019 ini. Paling tidak ini adalah peran nyata pemerintah kota Salatiga untuk mengembangkan UKM/UMKM di pasar lokal dan internasional.Â
Sapu Upcycle memang sudah beberapa kali mengikuti Inacraft di Jakarta. Bahkan sudah menjamah pasar internasional seperti Amerika dan negara-negara Eropa. Produknya unik, mengolah ban bekas truk, biasanya truk tronton (truk besar). Untuk diolah menjadi pernak-pernik seperti gelang, dompet, ikat pinggang, backpack, dan sebagainya.Â
Ideologi dan konsep hampir sama dengan Kreskros, yaitu mengolah limbah bekas menjadi barang dengan nilai jual tinggi. Apalagi dengan bahan-bahan yang dianggap tidak dapat diproses oleh alam. Seperti plastik dan ban. Tujuannya tentu saja untuk lingkungan yang lebih baik.
Bagi kalian yang belum mengunjungi Inacraft 2019, sempatkanlah mampir dan membeli produk lokal Indonesia yang memiliki kualitas dan nilai budaya lokal. Ini adalah jalan dimana produk lokal akan mulai dilirik di kancah dunia. Pengusaha seperti Kreskros, Bengok Craft, dan Sapu Upcycle adalah beberapa contoh nyata usaha kecil-menengah dari kota dan desa kecil yang berproses dan bergerak menuju level yang lebih tinggi.Â
"Tidak ada yang instan," seperti kata Jokowi.Â
Usaha dan kerja keras mereka perlu difasilitasi dan dihargai oleh semua kalangan dan pemerintah pada khususnya. Jangan sampai usaha kecil mati tergerus oleh dominasi pengusaha besar lainnya.
Profil dan produk Kreskros dapat dilihat di www.kreskros.com atau instagram @kreskros.id, sedangkan Bengok Craft dapat dilihat di instagram @bengokcraft, dan Sapu Upcycle di instagram @sapuupcycle.id.Â
Ulan Hernawan