Teks prosedur adalah jenis teks yang menjelaskan langkah-langkah untuk melakukan atau membuat sesuatu.
Secara lengkap, pengertian teks prosedur adalah:
1. Teks yang berisi instruksi atau arahan untuk mencapai tujuan tertentu.
2. Bersifat imperatif (mengandung perintah/suruhan)
3. Langkah-langkahnya bersifat kronologis dan logis.
4. Menggunakan kata kerja imperatif seperti panaskan, aduk, potong, cuci, dan sebagainya.
5. Sering diawali dengan judul yang sesuai dengan tujuan.
6. Tujuan teks prosedur adalah agar pembaca dapat melaksanakan langkah-langkah untuk membuat/mencapai sesuatu secara benar.
7. Struktur teks prosedur terdiri dari:
- Judul
- Alat dan Bahan
- Langkah-langkah
Teks prosedur, seperti namanya, adalah teks yang berisi prosedur atau langkah-langkah untuk mencapai tujuan tertentu. Meski terdengar ribet, menyusun teks prosedur sebenarnya cukup mudah asalkan tahu trik-triknya. Jadi, mau bikin teks prosedur sempurna? Yuk ikuti trik jitunya di bawah ini!
Pertama, tentukan topik dan tujuan teks prosedurmu. Pilihlah topik sesuai bidang keahlian atau hobi kamu. Misalnya, resep masakan, cara merakit komputer, teknik melukis, dan semacamnya. Setelah itu, tentukan tujuan akhir dari prosedur yang akan kamu buat. Apakah pembaca akan belajar memasak nasi goreng, merakit PC, atau melukis pemandangan? Jelaskan target ini di awal teks agar pembaca langsung paham. Â
Kedua, siapkan alat dan bahan yang diperlukan. Pada bagian ini, sebutkan SEMUA peralatan penting beserta fungsinya dalam prosedur tersebut. Misalnya, untuk resep masakan perlu disebutkan wajan, sendok, pisau, bahan makanan, dan lain-lain. Uraikan juga spesifikasi bahannya secara detail. Ini penting agar hasil akhirnya sesuai harapan.
Ketiga, susun langkah-langkah secara logis. Langkah pertama biasanya penyiapan alat dan bahan. Lalu, urutkan proses selanjutnya secara kronologis mulai dari awal hingga prosedur selesai. Gunakan kata kerja aktif seperti panaskan, campurkan, balik, angkat, dan seterusnya agar terkesan perintah. Jangan lupa sertakan detail waktu, takaran, dan tips agar hasil maksimal.
Keempat, cantumkan tips lainnya jika diperlukan. Misalnya alternatif bahan yang bisa digunakan, menyimpan hasil jadi agar awet, membuat varian lain dari prosedur yang sama, dan masih banyak lagi. Tips ini bakal membuat pembaca lebih paham seluk-beluk prosedurnya.
Itu dia empat trik praktis menyusun teks prosedur yang rapi dan jelas instruksinya. Tinggal diterapkan saat kamu membuat tugas sekolah atau sekadar berbagi pengetahuan di blog. Dengan langkah-langkah di atas, menyusun teks prosedur jadi semudah kedipan mata!Â
Kalau masih gak ngerti ini nih contoh yang mungkin bisa menjadi referensi kalian dalam membuat teks prosedur.
Judul - Cara Membuat Origami Kupu-kupu
Alat dan Bahan:
1 lembar kertas origami warna-warni
Gunting
Lem atau solasi bening
Langkah-langkah:
1. Mulailah dengan melipat kertas origami berbentuk persegi dengan diagonal sehingga membentuk segitiga sama sisi.
2. Gunting kedua sisi atas segitiga tersebut secara diagonal dari pojok sehingga terbentuk sayap kupu-kupu.
3. Lipat sayap bagian bawah ke arah tengah dan ulangi pada sisi satunya sehingga berbentuk seperti diamond.
4. Balik diamond tadi, lalu lipat bagian yang menyembul ke atas membentuk lipatan origami biasa.
5. Ambil lem atau solasi bening lalu letakkan pada bagian tengah sayap agar mengeras dan bentuknya awet.
6. Setelah mengeras, bentangkan kembali sayap kupu-kupunya dan hias sesuka hati dengan spidol atau krayon. Jadi deh!
Nah, begitu cara membuat origami kupu-kupu yang mudah dan menarik. Hasilnya bisa dijadikan hiasan kamar yang unik lho. Semangat mencoba!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H