Tentang keutamaan mengucapkan salam ini, dijelaskan dalam salah satu hadist yang diriwayatkan Bukhari sebagai berikut: Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bahwasanya ada seseorang yang bertanya pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Amalan islam apa yang paling baik?” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas menjawab, “Memberi makan (kepada orang yang butuh) dan mengucapkan salam kepada orang yang engkau kenali dan kepada orang yang tidak engkau kenali. ” (HR. Bukhari no. 6236).
Mari kita renungkan sabda Rasulullah SAW berikut ini, “Kamu tidak akan masuk surga hingga kamu beriman, dan kamu tidak beriman hingga kamu saling mencintai (karena Allah). Apakah kamu mau jika aku tunjukkan pada satu perkara jika kamu kerjakan perkara itu maka kamu akan saling mencintai? Sebarkanlah salam di antara kamu!” (HR. Muslim).
Saling mengucapkan salam memang terlihat seperti perkara yang mudah. Namun ternyata faktanya bicara lain, banyak orang yang sudah lupa akan hal ini.padahal menurut saya, saling mengucap salam ketika bertemu atau berpapasan dengan orang lain akan menjadi suatu cara untuk mempererat rasa persaudaraan diantara sesama muslim. Indah rasanya jika kita bisa melakukannya terus dalam keseharian kita.
Eh, sebentar lagi lebaran, sepertinya ini momen yang tepat untuk kita memaknai hari fitri ini dengan mulai menumbuhkan kembali budaya salam dan sapa ini. Bukan hanya untuk satu hari itu saja, tapi semoga bisa terus kita lalukan untuk hari-hari seterusnya. Mari kita belajar lagi agar kita bisa menjadi muslim yang lebih baik ke depannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H