Artikel ke 2
MUNGKINKAH GERAK MATERI DILUAR HUKUM FISIKA ?
Saya sudah pernah tulis bahwa seluruh gerak materi di alam ini mulai level makro hingga level mikro-partikel elementer itu di konstruk atau terikat oleh hukum fisika,Artinya tidak ada yang bisa bergerak sesuka hati seperti hayalan atau imajinasi alam pikiran kita yang bisa menerawang kesana kemari itu
Bahkan level kuantum yang sering disebut ranah "ketakpastian" itupun sebenarnya di konstruks oleh hukum fisika atau ada dalam ruang lingkup hukum fisika hanya manusia sudah tak bisa mengamati serta mengukurnya, maka di frame sebagai ranah "ketakpastian".Bukti bahwa ranah kuantum di konstruks oleh hukum fisika (tidak bergerak secara acak-liar dan semena mena) adalah ; Ia tidak meruntuhkan hukum fisika dunia nampak
Kalau dunia kuantum berada diluar konstruksi atau ruang lingkup hukum fisika dan bergerak secara liar-acak-bebas-tanpa keterikatan secara hukum-mekanisme maka akan runtuhlah determinisme atau kepastian di dunia nampak,Karena dunia kuantum adalah akar atau dasar atau fondasi dari dunia nampak
ALAM PIKIRAN
Terus kenapa pikiran kita bisa bergerak sesuka hati-liar (bisa menghayal kesana kemari) tanpa terikat oleh hukum fisika ? ITU KARENA GERAK PIKIRAN BUKAN GERAK MATERI
Bandingkan ; Gerak data data dalam AI karena bahannya materi-berkarakter materi (energi yang di kuantisasi) maka ia pun terikat atau di konstruks hukum fisika. Maka gerak data data dalam AI = gerak materi.Artinya data data yang bergerak dalam system AI tak bisa keluar dari hukum fisika seperti misal berkhayal, berimajinasi atau berpikir  sendiri sesuka hati seperti pikiran manusia
Mengapa gerak pikiran tidak seperti gerak data data dalam AI ? Atau,kenapa data data dalam AI tidak bergerak bebas seperti pikiran manusia ? Itu karena substansi dan eksistensi keduanya berbeda ; satu materi dan satu immateri,satu adalah gerak materi satu gerak immateri
Materialisme ilmiah beranggapan pikiran adalah produk materi (?), .. Tahukah anda bahwa makna "materi memproduk" itu artinya materi yang bergerak atau berproses membentuk sesuatu dan itu pasti ada dalam ruang lingkup hukum fisika.Tak ada materi level sehalus neuron sekalipun yang bergerak diluar hukum fisika.Jadi kalau berpikir dianggap = produk materi otak maka berarti berpikir adalah proses yang ada dalam ruang lingkup hukum fisika
Masalahnya ; Ada tidak di dunia ini yang bisa menjelaskan beragam fenomena berpikir menurut konstruksi hukum fisika ?
Apakah berkhayal atau berimajinasi bebas kesana kemari itu ada dalam ruang lingkup hukum fisika ?
Bisakah ketulusan,kemunafikan,kepura pura an,keyakinan dlsb dijelaslan secara konstruksi hukum fisika ?