Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Materialisme Ilmiah Ikut Menunggangi Neurosains?

9 September 2024   07:00 Diperbarui: 9 September 2024   07:13 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Images ; Indonesiana.id


ADA MATERIALISME ILMIAH MENUNGGANGI NEUROSAINS?

Kalau materialisme ilmiah menunggangi sains itu sudah bukan rahasia umum-kedok dan prakteknya sudah umum ketahui.Nah bagaimana materialisme ilmiah beroperasi juga di wilayah neurosains maka kita mesti analisa kasus per kasus

Seperti contoh kasus "penghilangan hati" sebagai instrument yang ada dalam diri manusia lalu materialisme ilmiah menyandarkan semua penjelasan manusia-termasuk soal hati hanya pada otak seolah semua "hanya produk otak".Padahal teori mereka berlawanan dengan PENGALAMAN KITA SENDIRI dan validasi berdasar KESADARAN DIRI

Mana yang lebih kuat antara sebuah teori-dengan beragam penjelasan teoritisnya, dengan pengalaman pribadi? Mari kita uji dalam kenyatan

.........................

ANALISA HATI BERDASAR PENGALAMAN

Untuk urusan merasa yang namanya hati memang sangat peka.Coba bayangkan bahkan saat saya memakai 2 merk oli yang berbeda untuk satu motor yang sama maka saya bisa merasakan perbedaannya,merk A terasa kehalusannya sedang merk B yang lebih terasa kekentalannya.

Demikian pula ketika bertemu dengan berbagai orang yang berbeda atau berhadapan dengan berbagai suasana yang berbeda maka kita dapat menangkap dan merasakan sensasi- perasaan hati yang berbeda beda

Demikian pula misal saat kita merasa sedih,hampa,pilu,kecewa,marah,sukacita,
bahagia,semua kita rasakan di wilayah bagian hati-dada dan umumnya dibahasakan umum sebagai "perasaan hati"

Bukan otak yang merasakannya.Sedang informasi tentang apapun yang saya rasakan di wilayah hati itu dalam penangkapan berdasar pengalaman memang ada di bagian otak.Misal saat saya berduka cita maka hati yang merasakan tapi informasi perihal apa yang membuat hati merasakan duka itu ada di otak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun