Steven Hawking mengidap penyakit yang menyerang bagian otaknya hingga menderita kelumpuhan akut.Tapi mengapa pikirannya tidak ikut sakit malah cemerlang melebihi yang otaknya sehat ?
Apakah teori "pikiran produk otak" masih relevan pada kasus Steven ?
Logikanya kalau pikiran produk otak materi maka bila produser atau pembuat pikiran sakit ya produknya pun otomatis terganggu
Tapi banyak yang otaknya sehat karena selalu makan bergizi tapi bodohnya minta ampun.Mestinya kalau teori "pikiran produk otak" benar maka otak sehat mestinya melahirkan pikiran berkualitas
Lalu dimana relevansinya teori "pikiran produk otak" dengan kenyataan ?
Mungkin ada yang berpendapat bodoh itu karena malas,lingkungan pergaulan, kurang pendidikan dlsb
Nah kalau begitu artinya otak tidak otomatis memproduk kecerdasan atau kepintaran karena ada banyak hal DI LUAR OTAK yang membuat seseorang menjadi bodoh atau pintar,berilmu atau tidak berilmu
Jadi orang pintar misal ia pintar bukan karena ia punya otak tapi karena rajin belajar dan punya semangat tinggi dalam mencari ilmu
Jadi otak itu tanpa kita berpikir,tanpa kita berupaya pintar,tanpa kita mencari ilmu bisa apa ?
"Pikiran produk otak" demikian teori materialist ilmiah,terus pikiran pintar itu produk otak atau produk kesungguhan kita berpikir sih ?
"Pikiran produk otak" (teori), Nah pikiran yang melahirkan  ilmu bikin kapal itu produk otak atau produk orang yang berpikir secara sungguh sungguh untuk menemukan rahasia bikin kapal ?
Ada orang berkata si A "otaknya cerdas",pertanyaannya ; kalau si A tidak berupaya sungguh sungguh untuk belajar apa otaknya otomatis memproduk kecerdasan ?
