Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Metafisika Itu Pendalaman atas Fakta-Realitas

26 Maret 2024   13:23 Diperbarui: 26 Maret 2024   13:25 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Images : DosenMuslim.com

APA ITU PENDALAMAN ATAS FAKTA DALAM METAFISIKA ?

Tentu saja ada tahapannya,Ada mekanisme ilmiahnya,Ada strukturnya dan bukan semata berimajinasi atau berilusi secara liar seperti tuduhan materialist

Tahap awal setelah mengenal apa itu "realitas" (termasuk didalamnya data,fakta,bukti empurik yg ditemukan sains) adalah analisa atau pendalaman hukum kausalitas.Setelah level kausalitasnya ditemukan kemudian menapak ke level yang lebih tinggi lagi yaitu level "logika".Di level logika inilah manusia mulai menemukan nilai nilai metafisis yang bersifat dualistik seperti benar-salah,kebenaran-kebatilan,baik-buruk, jalan keselamatan-jalan kebinasaan

Setelah tahap logika pun masih ada tahapan menuju ilmu metafisis yang lebih tinggi dan lebih mendalam.Jadi dalam dimensi metafisika ilmu pengetahuan itu berjenjang,tidak datar

Jadi sebagai contoh,metafisika lebih ke mencari apa yang disebut "nilai" ketimbang fakta.Fakta ditangkap dunia indera tapi nilai nilai dibalik fakta itu ditangkap alam pikiran.Maka menggumuli metafisika itu sebenarnya menggumuli apa yang ada dalam alam pikiran manusia yang tidak tertangkap dunia indera

Dengan kata lain,pendalaman atas fakta melahirkan hal hal essensial yang merupakan essensi dari keberadaan sesuatu,dalam filsafat melahirkan beragam pertanyaan filsafati serta pandangan filosofis-walau bisa tidak sama antara satu filsuf dengan yang lain.Dalam agama contohnya melahirkan pemahaman terhadap hakikat serta makna Ilahiah dibalik segala suatu

Kalau memakai analogi,sains itu ibarat yang membuatkan infrastruktur sebuah kota secara fisiknya,sedang metafisika ibarat yang mengelola bagaimana infrastruktur fisik tsb dimanfaatkan atau di daya gunakan

Dan dalam kehidupan ini sebenarnya hal fisik dan non fisik atau metafisik dalam bahasa keilmuannya itu sebenarnya saling melengkapi.Coba anda dalami mulai dari hal hal sederhana,misal,dibalik segala suatu peristiwa yang terjadi sudah lumrah kalau manusia menarik nilai benar salahnya,baik buruknya

Manusia yang menangkap obyek dengan inderawi nya tapi juga mendalami dengan pikirannya semua hasil input inderawinya itu menunjukkan bahwa dunia fisik dan metafisik itu sudah merupakan fitrah alami manusia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun