APA ITU PENDALAMAN ATAS FAKTA DALAM METAFISIKA ?
Tentu saja ada tahapannya,Ada mekanisme ilmiahnya,Ada strukturnya dan bukan semata berimajinasi atau berilusi secara liar seperti tuduhan materialist
Tahap awal setelah mengenal apa itu "realitas" (termasuk didalamnya data,fakta,bukti empurik yg ditemukan sains) adalah analisa atau pendalaman hukum kausalitas.Setelah level kausalitasnya ditemukan kemudian menapak ke level yang lebih tinggi lagi yaitu level "logika".Di level logika inilah manusia mulai menemukan nilai nilai metafisis yang bersifat dualistik seperti benar-salah,kebenaran-kebatilan,baik-buruk, jalan keselamatan-jalan kebinasaan
Setelah tahap logika pun masih ada tahapan menuju ilmu metafisis yang lebih tinggi dan lebih mendalam.Jadi dalam dimensi metafisika ilmu pengetahuan itu berjenjang,tidak datar
Jadi sebagai contoh,metafisika lebih ke mencari apa yang disebut "nilai" ketimbang fakta.Fakta ditangkap dunia indera tapi nilai nilai dibalik fakta itu ditangkap alam pikiran.Maka menggumuli metafisika itu sebenarnya menggumuli apa yang ada dalam alam pikiran manusia yang tidak tertangkap dunia indera
Dengan kata lain,pendalaman atas fakta melahirkan hal hal essensial yang merupakan essensi dari keberadaan sesuatu,dalam filsafat melahirkan beragam pertanyaan filsafati serta pandangan filosofis-walau bisa tidak sama antara satu filsuf dengan yang lain.Dalam agama contohnya melahirkan pemahaman terhadap hakikat serta makna Ilahiah dibalik segala suatu
Kalau memakai analogi,sains itu ibarat yang membuatkan infrastruktur sebuah kota secara fisiknya,sedang metafisika ibarat yang mengelola bagaimana infrastruktur fisik tsb dimanfaatkan atau di daya gunakan
Dan dalam kehidupan ini sebenarnya hal fisik dan non fisik atau metafisik dalam bahasa keilmuannya itu sebenarnya saling melengkapi.Coba anda dalami mulai dari hal hal sederhana,misal,dibalik segala suatu peristiwa yang terjadi sudah lumrah kalau manusia menarik nilai benar salahnya,baik buruknya
Manusia yang menangkap obyek dengan inderawi nya tapi juga mendalami dengan pikirannya semua hasil input inderawinya itu menunjukkan bahwa dunia fisik dan metafisik itu sudah merupakan fitrah alami manusia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H