Walau memang beragam cara manusia dalam membunuh rasa hampa yang menyelinap kedalam hatinya.ada yang dengan jalan mendekati Tuhan tapi ada yang menempuh cara negatif semisal mencari cari hiburan serta mencari kenikmatan kenikmatan bersifat fisik yang dapat menyenangkan rasa nafsunya dan melupakan perasaan hampa nyaÂ
..............
Dan yang harus kita fahami adalah bahwasanya apa yang saya ungkapkan ini adalah bukan teori psikologi tapi fakta-realitas hakiki yang ada -terjadi dalam diri kita.artinya,begitulah faktanya ruang hati manusia.begitulah fakta apa itu bahagia
Miskonsepsi dikalangan psikolog
Dan anehnya masih sering terjadi miskonsepsi dikalangan para psikolog dalam menyikapi masalah ini,utamanya psikolog yang kurang mendalami apa itu 'ruhani' beserta karakteristik khas nya.dan itu menjadi kegagalan mereka dalam menangani orang orang yang depressi
Psikolog yang tidak faham mereka mengobati orang orang berjiwa hampa termasuk yang depressi dengan hal hal yang bersifat fisik-lahiriah yang adalah asupan untuk rasa perasaan nafsu bukan asupan ruhani.hasilnya ya tetap saja ruhani orang yang sakit itu tidak terobati.mereka tetap rentan depressi bahkan bunuh diri
Sebagian psikolog mungkin tidak mau terjebak menjadi agamawan dengan meberi advis advis ruhaniah,tapi itulah fakta ruhani,bahwa ia hanya akan menjadi kuat utamanya apabila di asupi hal hal yang Ilahiah-'makanan' utamanya dan sekaligus fitrah ruhani manusia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H