Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Makna Idealisme

18 Agustus 2018   11:29 Diperbarui: 3 November 2020   17:24 2328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Atau contoh lain yang berbeda adalah para nabi-rasul,kecintaannya pada apa yang diyakini dan diperjuangkannya membuat mereka rela kehilangan kesempatan untuk memperoleh hal yang duniawi bahkan ketika orang orang menyodorkan duniawi untuk menghentikan cita cita serta tujuannya mereka tetap menolak dan bahkan rela mati demi apa yang diyakininya para martir iman yang rela mati demi mempertahankan keyakinannya adalah contoh idealisme yang melekat dengan kuat dalam diri seseorang.

Dan tegaknya ide-gagasan abstrak di dunia apakah yg berwujud agama-ideologi-filosofi itu karena kegigihan para pengusungnya yang memang berjiwa idealist bayangkan kalau seorang nabi bisa disogok atau di imingi hadiah duniawi untuk tidak lagi menyebarkan ajarannya maka agama tak akan pernah ada di dunia

Demikian pula beragama dengan idealisme dengan beragama tanpa idealisme akan memiliki efek serta karakter yang berbeda.seorang yang beragama dengan idealisme cinta akan kebenaran akan menumbuhkan keinginan kuat untuk mencari cari kebenaran dibalik apa yang di doktrinkan-tidak menelan secara mentah begitu saja.

Beda dengan yang tanpa idealisme,setelah agama masuk kedalam fikirannya sebagai doktrin doktrin ia menelan serta memegangnya lebih sekedar di latar belakangi perasaan wajib-tuntutan moral-rasa takut akan kematian atau karena mengikuti lingkungan  atau beragamanya mungkin hanya sekedar melaksanakan perintah dan larangan bukan karena semangat mencari cari serta mencintai kebenaran yang kuat.

Hanya dalam kehidupan idealisme itu tidak akan berdiri sendiri di ruang tertutup melainkan ia akan diuji di ruang terbuka.akan dihadapkan kepada berbagai problematika kehidupan sebagai batu ujiannya untuk membuktikan apakah idealisme nya akan tetap melekat kuat atau menjadi luntur-runtuh satu persatu.

Orang sering mempertentangkan idealisme dengan realitas,apa yang ada dalam gagasan kadang bertolak belakang dengan kenyataan.tetapi itulah ujian seorang idealis kadang adalah mengikuti arus yang menjadi kenyataan atau tetap teguh memegang idealisme dengan berupaya merubah kenyataan sesuai dengan yang menjadi visi-misi nya.

Seorang idealis adalah seorang yang berupaya menyesuaikan kenyataan dengan apa yang menjadi visi nya.realitas di bingkai oleh ide-gagasan nya.sebaliknya orang yang tidak memiliki idealisme cenderung mengikuti kenyataan-ikut arus tanpa berupaya membuat 'perahu' sendiri atau tanpa berupaya membuat kacamata sudut pandang sendiri

Secara filosofis idealisme sering diperlawankan dengan realisme-materialisme hingga pragmatisme artinya tantangan bagi seorang idealist itu tidak mudah,gelombang yang siap dihadapinya selain materi-hal duniawi juga orang orang yang atas nama realitas menyuarakan untuk bersikap pragmatis.'tidak perlu terlalu idealis lah' begitu biasanya tuntutan kaum pragmatik.

Itulah makna idealisme menurut pandangan pribadi yang berusaha saya jabarkan secara lebih jauh.mungkin berbeda dengan wacana idealisme mengikuti definisi filsafat aliran idealisme atau mungkin berbeda dengan definisi yang tertulis dalam kamus kamus.soal benar-salahnya silahkan direnungkan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun