Timbul satu pertanyaan menurut membaca siapa gerangan sepak bola yang tersohor dan diagungkan sepanjang zaman?.
Kalau belum pernah tahu, beliau adalah Pele.
Pele adalah seorang pemain sepak bola dengan tidak hanya meninggalkan torehan Raihan prestasi yang pernah diraih,
akan tetapi pesepak bola yang bernama pele tersebut merupakan seorang mutiara hitam dari negara Brazil yang telah menghipnotis jutaan pasang mata dengan berbagai permainan men-dribble bola yang bisa berakhir menukik tajam dan mematikan.
Edson Arentes do Nascimento. ini adalah nama lengkap dari Pele. mengenang kembali memorial pada saat zaman dulu, televisi masih bergambar Hitam Putih.
Saat itu para penggemar bola bisa mengikutinya pada siaran langsung oleh radio radio Eropa seperti halnya pada Hilversum Belanda, BBC London dan dan Deutsche Welle Jerman yang terliput melalui perantara gelombang pendek tepatnya pada tahun 1958.
Namun ada hal unik yang menjadi torehan prestasinya yaitu tepatnya pada tanggal 29 Juni tahun 1958, seluruh penjuru dunia Tengah asik menyimak siaran radio beserta torehan catatan kawat seluruh dunia,...
yang memberitakan bahwa Timnas dari Brazil berhasil menumbangkan sang tuan rumah yaitu Timnas Swedia dengan perolehan skor 5-2 yang dimenangkan oleh Timnas Brazil,...
yang digelar secara langsung pada Stadion Rasanya, Solna, Swedia .
pertandingan tersebut merupakan bukti dan Saksi Bisu betapa luar biasanya sebuah ajang kompetisi yang perdana bagi Pele yang saat itu masih berusia 17 tahun yang mengikuti ajang perhelatan sepak bola di panggung dunia.
mungkin kejadian itu tidak mengherankan karena sebuah permainan teknik mendrible bolanya yang memukau tapi bisa mengecoh dan menumbangkan lawan dan itu bisa membawanya menjadi juara pada Piala Dunia untuk Negara Brazil.
terlepas dari hal itu semua tepatnya pada Piala Dunia FIFA Swedia yang digelar pada tahun 1958 Iya memang memiliki umur yang dianggap sebagai anak bawang .
namun terlepas dari hal itu justru teknik permainannya sangat luar biasa dan memukau hingga sangat aktif dan Gesit untuk menorehkan gol demi gol.
adapun timnas Brazil saat itu memang menampilkan tampilan yang energik yang dibarengi dengan tim yang lengkap pada semua lini tersebut.
Adapun tak lupa, selain Pele, juga ada bintang baru lainnya seperti Mario Zagallo, serta Garrincha dan tak lupa, sang playmaker Didi.
Dan tidak hanya itu saja adapun sebuah peristiwa yang mengandung dramatisir dan sangat fenomenal tentunya bagi timnas Brazil yaitu pada saat ajang Piala Dunia Fifa di Chile pada tahun 1962.
saat itu timnas Brazil untuk bersikeras dan kukuh agar konsisten meraih gelar juara akan tetapi pada saat itu sempat terjadi peristiwa yaitu pelatih yang harus diganti,..
yaitu pelatih yang diganti adalah Vicente Feola diganti Aymore Moreira.
Akan tetapi moreira saat itu tidak melakukan perubahan apa-apa pada komposisi timnas Brazil saat itu Brazil masih diperkuat dengan pemain-pemain bintang yang hebat lainnya seperti Nilton Santos, Vava, Didi dan juga Pele.
Namun Seiring berjalannya waktu Timnas Brazil harus mengalami peristiwa yaitu Kehilangan Pele akan tetapi timnas Brazil ternyata masih mampu dan bisa untuk memperkokoh timnya dengan dibintangi oleh Garrincha.
Dan disisi lain, Garrincha dan teman-temannya bisa menorehkan kembali sebagai sang juara pada Piala Dunia yang ditujukan bagi timnas Brazil yang saat itu pada babak final melawan CekoSlovakia.
Pele memang menjadi seorang pemain sepak bola yang sudah menjadi bintang dan pemain idaman dan menginspirasi karena indahnya berbagai permainan yang telah dilakukannya tepatnya pada Piala Dunia tahun 1970 di Meksiko.
adapun saat ia merumput pada lapangan hijau tersebut ia mampu menarik perhatian jutaan pecinta bola dan bisa membuat terpikat dan ditonton meskipun dari jarak jauh lewat layar TV publik dunia saat itu.
Namun seiring berjalannya waktu, meskipun ia banyak memborong prestasi dan menampilkan penampilan yang menarik jutaan pasang mata.,
Beliau harus meninggalkan para pecinta bola untuk selama lamanya tepatnya pada hari Kamis tanggal 29 Desember 2022 pukul 3 lebih 27 menit waktu setempat atau 03.26 pagi Waktu Indonesia Barat.
Beliau meninggal tepatnya di rumah sakit Albert Einstein yang bertempat di Sao Paulo, Brazil yang usia saat itu 82 tahun...
Selamat jalan Pele ( Edson Arentes do Nascimento ) ...
Pesepak bola legendaris , Karyamu akan menginspirasi pecinta bola dan pesepak bola diluar sana.
---
Demikian dan salam olahraga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H