Sun Tzu menekankan pentingnya menata pasukan secara strategis. Penataan yang tepat sesuai dengan medan perang dan situasi yang ada dapat memaksimalkan kekuatan dan mengurangi kelemahan. Fleksibilitas dalam penataan pasukan adalah kunci untuk merespons perubahan kondisi.
 5. Energi (Energy)
Mengelola energi dan kekuatan pasukan secara efisien sangat penting. Sun Tzu menyarankan untuk menggunakan kekuatan dengan bijaksana dan menghindari kelebihan beban yang dapat melemahkan pasukan. Manajemen sumber daya yang efektif memastikan bahwa setiap gerakan memiliki dampak maksimal.
 6. Kekuatan (Strength)
Menciptakan dan memanfaatkan kekuatan strategis adalah prinsip kunci dari Sun Tzu. Konsentrasi kekuatan pada titik-titik kritis dalam pertempuran dapat memberikan keuntungan strategis yang signifikan. Mengelola kekuatan secara terpusat membantu dalam mencapai tujuan strategis.
 7. Manuver (Maneuvering)
Kemampuan untuk bergerak dan beradaptasi dengan cepat adalah kunci sukses dalam peperangan. Sun Tzu mengajarkan bahwa gerakan cepat dan penyesuaian strategi sesuai dengan perubahan kondisi medan perang dapat mengejutkan musuh dan memberikan keuntungan.
 8. Variasi Strategi (Variation in Tactics)
Dalam menghadapi ketidakpastian, variasi dan fleksibilitas dalam strategi sangat penting. Sun Tzu menganjurkan untuk mengubah taktik sesuai dengan kondisi yang berkembang untuk mengatasi situasi yang tidak pasti.
 9. Tentara yang Beradaptasi (Engaging the Force)
Menyesuaikan strategi dengan kondisi lapangan dan kemampuan pasukan merupakan aspek penting dari kepemimpinan yang baik. Sun Tzu menekankan respons cepat terhadap perubahan dan adaptasi strategi untuk mempertahankan posisi yang menguntungkan.