Anak-anakku
Engkau adalah mata air
Yang tak pernah kehausanÂ
Walau terdampar di gurun pasir
Engkau adalah matahari
Yang tak pernah padam
Walau tenggelam didalam kegelapan
Engkau adalah langit
Yang tetap tinggi
Diantara jutaan bintang-bintang
Anak-anakku
Aku hanyalah ayah biasa
Yang tak kuasaÂ
Memberi emas, mahkota atau kitab tua
Aku hanya mampu menanam bibit
di dada kalian
Atas kehendak-Nya
Kelak kalian akan menjadi pohon
yang menaungi umat manusia
Bogor, Juli 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!