Mohon tunggu...
Ucique Klara
Ucique Klara Mohon Tunggu... karyawan swasta -

dari Manggarai-Flores. suka membaca tulisan-tulisan di kompasiana meski jarang menulis :D

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Bakso Motor Vs Bakso Gerobak

11 Agustus 2011   04:01 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:54 1423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Di MANA BISA MAKAN BAKSO?

Nah bakso biasanya mudah ditemui, entah itu di warung khusus bakso atau ada juga penjual keliling.

Warung Bakso:

Ruangan berukuran 4x4 sudah bisa buat usaha bakso, tinggal dimodifikasi, siapkan beberapa perangkat meja, kursi dan ditambahi dengan perlengkapan yang lain. Nah tinggal bagaimana meracik resep yang enak dan promosi. Mengolah bahan mentah menjadi bakso yang sedap tidaklah mudah kawan-kawan, butuh keterampilan dan juga kalau boleh saya tambahkan “bakat” dan “suitable skills in doing something” – dalam hal ini in making bakso. Saya tidak mengerti juga mengapa kalau di Ruteng-Manggarai bakso kok tidak enak ya kalau dibuat sama orang manggarai? Bukannya tidak enak atau jadi bakso gagal, cuman rasanya kok tidak afdol, feels like some unknown ingredients are missing.. Believe me, this is not a joke, it’s a pure fact.

Ada sebuah warung bakso di dekat rumah… Dulu di awal kemunculannya, warung ini dimiliki dan dikelola Mas Joko. Setelah beberapa lama Mas Joko kembali ke Jawa namun tempat yang sama kemudian turun temurun dijadikan warung bakso. Pemilik serta pengelolanya ikut berganti, namun sampai sekarang semua orang tetap menyebutnya “warung mas Joko”.

Testimoni dari mulut ke mulut adalah promosi paling mantap! atau juga bisa beriklan di RSPD Suara Manggarai hehe Di Ruteng sendiri banyak sekali warung bakso yang enak, bersih, penjualnya ramah, bisa sambil gosip, atau dapat diskon 1 bungkus krupuk, kacang goreng atau emping melinjo.

Kalau di atas adalah kisah seputar warung bakso, maka kita beralih ke penjual bakso keliling dan sepertinya Ruteng kembali menjadi tempat utama dalam tulisan ini.

Sudah cukup lama bakso hadir dan eksis sebagai jajanan favorit. Kalau pacaran ya, makan-nya bakso, kalau ulang tahun, traktirannya bakso, ..pokonya bakso is always on top of the list if you want to eat out (walalupun sekarang sudah banyak pilihan kalau mau makan di luar sesekali).

Bakso keliling juga ada yang pakai gerobak, ada yang pakai motor.

Bakso keliling ini menggunakan gerobak, dijajakan manual oleh 1 orang yg berperan ganda: sebagai pendorong gerobak dan penyedia layanan bakso.

Gerobak beroda 4 ini ini ukurannya kira2 2x1 m, dengan tinggi gerobak (dihitung dari dasar roda) kira2 2 m lebih sedikit. warna gerobak terserah yg punya. ada kotak dan laci penyimpanan untuk bahan2 bakso, laci untuk mangkuk san peralatan makan, tempat panci besar untuk kuah, ember kecil beserta 2 jerigen air cadangan di laci bawah dan kompor yang terus menyala kecil agar kuah bakso tetap panas dan segar saat disajikan, dan sebuah botol untuk bahan bakar kompor yang digantung dan disambungkan dengan selang kecil ke kompor.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun