Mohon tunggu...
Ubaydillah Faqih
Ubaydillah Faqih Mohon Tunggu... -

perjuangkan pendidikan, menyemai demokrasi dan pluralisme di kalangan remaja dan pelajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mendidik Anak Bangsa dengan Cinta

29 November 2013   15:32 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:31 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

hanya karena sebatang rokok, banyak orang tua melampiaskan cinta kepada anaknya dengan memakinya. sudah jamak di dunia ini mengatakan, nasib suatu bangsa akan ditentukan oleh generasi muda atau pemuda bangsa tersebut. tentunya sangat urgent peran generasi muda terhadap pembangunan bangsa.

pendidikan karakter bangsa tak akan pernah terbangun jika kita hanya mengandalkan bangku sekolah. setidaknya banyak ruang kosong yang harus di isi oleh anak-anak negeri ini  di l uar bangku sekolah. melalui pengawalan orang tua dan aktifitas positif lainnya yang bisa mengembangkan kreatifitas anak bangsa tentunya menjadi salah satu dari sekian solusi penjawab kebutuhan karakter bangsa kita.

pengawalan orang tua serta kelompok-kelompok kecil adalah hal real untuk menekan kenakalan anak bangsa, karena sebenarnya bangsa kita adalah bangsa yang kreatif serta inovative dan mandiri.  kegiatan-kegiatan positife tentunya akan memberi pengaruh besar terhadap karakter dan kemajuan berpikir anak bangsa kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun