nyanyian burung hantu malam ini
adalah bahasa rindu paling sederhana
yang menerjemahkan namamu Â
pada jelujur benang yang sulamÂ
jamilah...... Â
rinduku padamu
rindu api yang tak usai dalam baraÂ
dihatiku namamu masih perawan
menjadi pemecah kesepianku
melahirkan imaji bagi puisiku
yang kehilangan kata-kataÂ
sedangkan, dil uar kamar waktu masih perjaka
menunggu kedatanganmu dalam usia
di dalam kamar aku sibuk merapikan diksi-diksi yang berserakan di tempat tidurÂ
engkau perempuan yang menyudahi kesepianku
dari lelahnya pengembaraan
yang tak tak pernah usai dilukis malam
jamilah.....
datanglah dan bersandarlah kepundakku
agar kita kekal dalam puisi dan usia
Sumenep. 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H