Mohon tunggu...
Hanantyo Wahyu Saputro
Hanantyo Wahyu Saputro Mohon Tunggu... Guru - Rakyat Biasa

Guru di SMK Bina Taruna Masaran Sragen

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Pemain yang Mencetak Gol untuk Negara Berbeda di Piala Dunia

6 Mei 2020   09:18 Diperbarui: 6 Mei 2020   09:21 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Robert Prosinecki (Sumber Gambar: fifa.com)

Bemain di Piala Dunia adalah impian setiap pemain sepakbola, meskipun harus bersaing dengan nama-nama lain yang sudah lalu lalang bermain untuk tim nasional. 

Banyak juga pemain yang memiliki skill yang hebat tetapi tidak dipanggil di skuad tim nasional yang berlaga di Piala Dunia, oleh karena kalah bersaing dengan pemain lain, terutama untuk negara yang memiliki skill merata, seperti Brasil, Argentina, Jerman, dan Spanyol. 

Beberapa pemain bahkan harus rela berpindah kewarganegaraan agar dapat bermain di Piala Dunia, seperti Mauro Camoranesi yang pindah warga negara Argentina menjadi Italia, kemudian Alessandro Santos dari warga negara Brasil menjadi Jepang, maupun Kevin Prince Boateng memilih kewarganegaraan sang ayah, yaitu Ghana, daripada kewarganegaraan sang ibu yaitu Jerman, meskipun sempat bermain di timas Jerman di level Kelompok Umur.

Ada beberapa pula pemain yang mendapatkan "keberuntungan" untuk bermain di Piala Dunia untuk negara yang berbeda, seperti duo Argentina Luis Monti dan Atilio Demaria yang bermain di Piala Dunia 1930 untuk Argentina, dan Piala Dunia 1934 bersama Italia. 

Kemudian ada Ferenc Puskas yang bermain untuk Hongaria pada Piala Dunia 1954, dan bersama Spanyol di Piala Dunia 1962. Ada juga  Savo Milosevic yang bermain untuk Yugoslavia di Piala Dunia 1998, dan bersama Serbia & Montenegro di Piala 2006, serta kompatriotnya Dejan Stankovic yang bahkan bermain untuk 3 negara di 3 Piala Dunia yang berbeda, yaitu Yugoslavia (1998), Serbia & Montenegro (2006), dan Serbia (2010). 

Pemain dapat bermain bersama lebih dari satu negara di edisi Piala Dunia yang berbeda dikarenakan banyak hal, seperti peraturan FIFA yang masih "lunak" pada jaman dahulu, maupun karena kondisi perpolitikan suatu negara.

Dalam artikel ini akan saya bahas tentang pemain yang bermain di Piala Dunia yang bukan hanya bermain untuk lebih dari satu negara, namun juga mampu mencetak gol di Piala Dunia yang berbeda bersama negara yang berbeda juga. 

Ferenc Puskas mampu mencetak gol di Piala Dunia 1954 bersama Hongaria, namun gagal mencetak gol ketika bermain di tahun 1962 bersama Spanyol, begitu juga Luis Monti berhasil mencetak gol bersama Argentina di Piala Dunia 1930, namun gagal mencetak gol bersama Italia pada trunamen yang sama 4 tahun kemudian, meskipun Italia meraih gelar juara.

Sekedar catatan, Italia melakukan program "Bedhol Desa" pemain Argentina ketika itu, setidaknya ada 2 pemain Argentina lain yang direkrut , yaitu Enrique Guaita, dan Raimundo Orsi, yang merupakan salah satu dari proyek ambisius pemimpin Italia saat itu, yaitu Benito Mussolini. 

Adapun Dejan Stankovic, meskipun pemecah rekor dengan negara terbanyak, namun tidak mencetak satu gol pun di Piala Dunia bersama ketiga negara yang diperkuatnya.

Adapun pemain yang berhasil mencetak gol untuk negara yang berbeda di Piala Dunia adalah 2 pemain berikut:

1. Juergen Klinsmann

Pemain kelahiran 30 Juli 1964 yang dijuluki Klinsi ini juga dikenal sebagai "Penyelam Handal" di lapangan hijau, dia sering melakukan diving di kotak penalti, agar timnya dapat mendapatkan tendangan penalti. 

Klinsmann pernah memperkuat tim-tim besar Eropa, seperti Inter Milan, Sampdoria, AS Monaco, Tottenham Hotspur, dan raksasa Bundesliga Bayern Muenchen. 

Secara total memiliki 108 caps da mencetak 47 gol untuk tim nasional Jerman, sedangkan gol yang dia cetak di Piala Dunia adalah sebanyak 11 gol, dengan rincian adalah 3 gol di Piala Dunia Italia 1990 bersama Jerman Barat dan kemudian menjadi juara Piala Dunia, dan mencetak 8 gol untuk Jerman dengan rincian 5 gol di Piala Dunia Amerika Serikat 1994, dan 3 gol di Piala Dunia Perancis 1998. 

Adapun alasan Klinsmann memperkuat 2 tim nasional yang berbeda adalah karena bersatunya Jerman Barat dan Jerman Timur pada tahun 1990,beberapa bulan setelah Jerman Barat mendapatkan gelar Piala Dunia . 

Gelar yang diberikan Klinsmann untuk tim nasional selain Piala Dunia Italia 1990 bersama Jerman Barat adalah Piala Eropa Inggris 1996 bersama Jerman.

2. Robert Prosinecki

Robert Prosinecki (Sumber Gambar: fifa.com)
Robert Prosinecki (Sumber Gambar: fifa.com)

Robert Prosinecki adalah pemain yang lahir di Schwenningen, Jerman pada 12 Januari 1969 . bermain untuk 2 tim nasional yang berbeda, yaitu Yugoslavia pada Piala Dunia Italia 1990, dan bersama Kroasia pada Piala Dunia Perancis 1998, dan Korea-Jepang 2002.

Penyebab Prosinecki memperkuat 2 tim nasional yang berbeda adalah juga karena kondisi politik. Berlawanan dengan Klinsmann yang terjadi karena menyatunya dua negara, kalau Porsinecki justru karena "perceraian" antara Kroasia dengan Yugoslavia. 

Gol yang dicetak Prosinecki adalah 1 gol di Piala Dunia 1990 ke gawang Uni Emirat Arab ketika menang 4-1 bersama Yugoslavia, dan 1 gol ketika mengalahkan Jamaika 3-1 di Piala Dunia 1998 bersama Kroasia. 

Sekedar catatan, Kroasia mencapai raihan yang tinggi di Piala Dunia 1998, karena mampu meraih tempat ketiga meskipun baru pertama tampil di Piala Dunia, setelah mengalahkan Belanda 2-1 di perebutan tempat ketiga, dan menempatkan Davor Suker menjadi Top Scorer dengan 6 gol.

Demikian artikel dari saya tentang pemain yang mencetak gol bersama negara yang berbeda di ajang Piala Dunia FIFA, semoga bermanfaat. Apabila ada kesalahan dalam menyampaikan info dan salah dalam pengetikan saya mohon dikoreksi. 

Terima kasih sudah meluangkan waktunya untuk membaca tulisan saya, jangan lupa jaga kesehatan, tetap semangat, dan salam sukses!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun