Kami pun menunjukkan foto dan video ini dan berujung tidak bisa tayang. Walau begitu, di tengah keterbatasan apapun tak a
da kata mengeluh yang diungkapkan para prajurit mereka menerima apa adanya tugas yang diberikan sungguh loyalitas tiada tara. Pengalaman ini membuat hati saya meluap-luap bangga sekaligus miris  bahkan sampai sekarang saat saya menulis cerita mereka.Â
Semoga ada perubahan pada wajah perbatasan Indonesia bukan cuma PLBN alias Pos Lintas Batas Negara aja yang dibagusin tetapi juga pos-pos keamanan terluar. Biar kita tetap aman dan gak diledek tetangga. Aduh!
Ada juga kisah sedih lainnya yang bakal segera rilis kali ini soal layanan kesehatan di perbatasan. Tungguin terus!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H