Mohon tunggu...
Tyaseta Rabita N S
Tyaseta Rabita N S Mohon Tunggu... Human Resources - Tyas

Senang saling membantu, dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Nature

Pelestarian Air

19 April 2015   10:04 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:55 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pelestarian air berfungsi untuk pemanfaatan air dalam kurun waktu zaman ke depan supaya air tetap ada baik di alam dan ataupun dalam bentuk kemasan sehingga bisa dimanfaatkan untuk berbagai kalangan. Salah dua cara untuk melestarikan air adalah dengan menggunakan air dengan hemat dan seperlunya, tidak membuang-buang air untuk hal yang tidak semestinya. Disinilah kita bisa berperan dalam melestarikan air.

Selain itu, air juga bisa dilestarikan dengan menanam pohon dan menyediakan tanah sehingga ada daerah resapan air.

Sulitnya air di beberapa daerah bisa dibantu pelestarian airnya melalui pipa yang berasal dari kota atau daerah yang aksesibel dengan air, memberikan air dalam kemasan bisa dalam bentuk botol dan cup seperti kemasan AQUA.
Semoga sedikit cara, peran dan fungsi pelestarian air ini bermanfaat untuk sesama.Yah, seperti yang sudah kita ketahui, air berperan penting dalam kehidupan yang dipergunakan untuk minum, kesehatan, masak, mandi, ibadah, menyiram tanaman, sumber kehidupan bagi makhluk hidup lainnya, mencuci piring, mencuci baju. Bayangkan kalau air tidak ada karena tidak dilestarikan, badan akan bau, angka kematian tinggi karena dehidrasi dan juga karena makhluk hidup yang kita konsumsi juga mati karena tidak ada cakupan air, kekurangan fokus, semua kotor.

Yuk, kita mulai melestarikan air dari sekarang, dimulai dari yang mudah.


Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun