Rasanya, hidup tak lengkap bila tak ada uang. Uang merupakan alat yang bisa ditukar dengan benda lain. Esensinya, uang memiliki empat fungsi, yaitu sebagai alat tukar, alat penyimpan nilai, alat satuan hitung, dan alat ukur pembayaran yang tertunda. Jadi, bisa disimpulkan bahwa uang hadir di setiap aspek kehidupan kita.Â
Berbicara tentang uang tentu tak luput dari yang namanya utang. Alasan orang untuk berutang pun beragam. Seperti misalnya untuk memenuhi kebutuhan hidup, membangun aset namun kekurangan modal, dan hal lainnya. Namun sayangnya, banyak sekali orang yang saat ini menjadikan utang sebagai kebiasaan untuk memenuhi kebutuhan konsumtif. Bahkan, sampai melebihi kapasitas seseorang untuk membayar utang tersebut.Â
Kalau sudah begini, bagaimana solusinya? Untuk bisa hidup tenang tanpa utang, yuk ikuti tips di bawah ini!Â
1. Gunakan Metode Budgeting
Agar keuangan lebih bisa terpantau dengan rapi, atur keuangan dengan cara membagikan beberapa keperluan hidup dalam satu bulan. Seperti misalnya:
Kebutuhan Primer (biaya sewa rumah, makan, pakaian, transportasi, dan lain-lain)
Kebutuhan Sekunder (amal dan menabung)
Kebutuhan Tersier (Kendaraan dan Investasi)
2. Dukung dengan Aplikasi Budgeting
Agar lebih mantap dalam mengatur keuangan tanpa tertinggal suatu apapun. Kamu bisa memanfaatkan beberapa aplikasi di smartphone untuk mengatur keuangan. Hal ini jauh lebih murah, bahkan gratis dibandingkan kamu harus menggunakan jasa financial planner.Â
Nah, sudahkah kamu mencoba aplikasi pengatur keuangan melalui smartphone?Â
3. Bayar dengan CashÂ
Untuk menghindari penggunaan kartu kredit atau layanan paylater, kamu bisa membiasakan diri untuk membayar dalam hal apapun dengan uang cash. Cara ini bisa menuntut kamu untuk tidak memaksakan diri atas apa yang belum bisa dicapai atau didapatkan.Â
4. Menabung dengan Konsisten
Menabung merupakan hal wajib agar kamu bisa merencanakan masa depan. Tanpa menabung, mungkin uang yang saat ini dipegang bisa hilang begitu saja tanpa tersisa. Sehingga, kamu jadi lebih sulit merancang masa depan. Oleh karena itu, kamu wajib membiasakan diri untuk menabung agar tak menyesal di kemudian hari. Â
5. Mulai BerinvestasiÂ
Seperti menabung, investasi juga sangat disarankan untuk dilakukan secara konsisten. Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan untuk mulai investasi.Â
Pertama, kamu wajib mengenal profil risiko investasimu. Hal ini perlu dilakukan agar kamu bisa menyesuaikan kebutuhan investasi, memaksimalkan profit, meminimalisir risiko, dan menjaga mental agar tetap stabil.Â
Kedua, tentukan tujuan keuangan. Investasi tanpa tujuan keuangan rasanya kurang mantap. Agar lebih semangat investasi, tentukan terlebih dahulu tujuan keuangan agar investasi pun jadi lebih optimal dan bisa dilakukan secara konsisten.Â
Ketiga, lakukan analisa teknikal dan fundamental agar kamu tahu saham apa dan kapan waktu yang tepat untuk membeli dan menjualnya. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan keuntungan dari investasi secara maksimal dan bisa meminimalisir segala risiko.Â
Terakhir, pilih perusahaan sekuritas terbaik. Cari tahu dulu berapa biaya broker yang harus dikeluarkan untuk setiap transaksinya. Pilihlah sekuritas yang banyak menyediakan keuntungan dan kemudahan untuk investor. Terlebih lagi, perusahaan sekuritas tersebut sudah memiliki aplikasi trading baik untuk smartphone maupun PC.Â
Ada beberapa rekomendasi aplikasi investasi dari sekuritas terbaik, seperti Ajaib (PT Ajaib Sekuritas Asia), IPOT (Indopremier Sekuritas), SFAST (PT Surya Fajar Sekuritas), dan masih banyak lagi.Â
Semoga informasi di atas bermanfaat untuk kamu ya!
Sumber: https://www.investopedia.com/personal-finance/common-budgeting-challenges-overcome/Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H