"Kami, Forkopimda Pidie, telah terbangun sinergitas untuk membangun Kabupaten Pidie," ujarnya.
Kapolres Pidie mencontohkan upayanya membangkitkan sektor perekonomian melalui pembuatan garam dan ternak Bebek.
"Di Kabupaten Pidie masih terbuka luas pengembangan sektor perekonomian, yang dapat menjadi lapangan kerja bagi generasi muda," ujarnya.
AKBP Imam Asfali sudah mencoba membuka lahan pembuatan garam, yang mampu menghasilkan garam setidaknya 500 Kg per hari.
"Memang belum luas, tetapi setidaknya bisa menjadi contoh terbukanya peluang usaha dengan memanfaatkan potensi yang ada," ujarnya.
Begitu pula dengan pengembangan ternak bebek, baik bebek pedaging dan bebek petelor. menurut Imam Asfali, juga dapat dikembangkan dengan memanfaatkan tanaman azola, sebagai pemenuhan kebutuhan nutrisinya.
"Di Pidie, ketersediaan pakan ternak, sangat melimpah," tegasnya.
Kembangkan SEGAR
Disisi lain, menyikapi langkah yang diinisiasi Kapolres Pidie beserta jajarannya, Pemkab Pidie tengah mendorong pengambangan SEGAR atau *Sentra Ekonomi Garam Rakyat* yang saat ini sedang di survei intensif oleh Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementrian Kelautan dan Perikanan.
Secara khusus Pemkab Pidie akan bangun areal tambak garam rakyat seluas 16 hektar sebagai sentra produksi garam dengan menggunakan teknologi geomembran
"Salam Pidie Mulia, Pemkab Pidie didukung KKP akan mengembangkan areal 16 hektare untuk program SEGAR atau Sentra Ekonomi Garam Rakyat dengan teknologi geomembran," kata Pj Bupati Pidie Wahyudi Adi Siswanto di ruang kerjanya kepada pers, seusai Upacara Hari Sumpah Pemuda, Sabtu (28/10/2023).