Mohon tunggu...
Ronal Igirisa
Ronal Igirisa Mohon Tunggu... Wiraswasta - direktur

hobi bisnis, kepribadian tegas dan konsisten

Selanjutnya

Tutup

Horor

Misteri Kuburan Tua di Gorontalo, Bersih Tanpa Ada yang Membersihkan

29 April 2023   19:58 Diperbarui: 29 April 2023   20:05 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa sangka di tengah hutan taman nasional Bogani Nani Wartabone, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo. Terdapat satu makam tua yang selalu terlihat bersih tanpa ada yang membersihkan, tanpa ada sehelai daun yang menutupi makam tersebut.

tempat itu di namakan HIBATA  oleh orang-orang di sekitarnya, atau di sebut tempat untuk beristirahat. Meski di bawah pepohonan yang rimbun dan banyak daun yang sudah menua, tetap saja kuburan tua itu tetap terlihat bersih. Padahal tak seorang pun dari warga sekitar yang membersihkannya. Dahulu makam tua itu pertama kali di temukan oleh sekelompok warga yang ingin mencari rotan.

Di awal mereka hanya ingin beristirahat di bawah pepohonan, ternyata salah seorang dari kelompok warga tersebut melihat ada gundukan di samping tempat yang iya duduk, dan terdapat batu nisan tua yang kelihatanya sudah tertanam hampir seluruh badan batu nisanya.

setelah ia melihat secara seksama, bahwa di sekitar gundukan tersebut terlihat sangatlah bersih tanpa ada satu helai daun kering ataupun tangkai pohon yang jatuh di atasnya, selain itu tidak terlihat juga ada rumput yang tumbuh di sekitar kuburan itu, hinga berjarak sekitar kurang lebih dua meter dari tempat gundukan itu.

"kami memutuskan untuk sementara beristirahat di tempat yang kami sebut HIBATA itu, dalam waktu beberapa menit kami beristirahat salah satu teman kami memberitahukan bahwa tempat itu terlihat sangatlah bersih dan menyerupai tempat pekuburan, saya pun kaget ketika melihat di sekitarnya sangatlah bersih dan tidak terlihat seperti yang di katakan teman saya itu, kata pak haris pakaya salah satu yang ikut mencari rotan.

pak haris pakaya menambahkan, bahkan di atas tanah tersebut tidak terdapat rerumputan yang tumbuh subur seperti tempat yang lain yang telah kami lewati dalam perjalan mencari rotan.


Tidak percaya dengan hal tersebut, kami sepakat untuk manaruh rerumputan dan tangkai pohon beserta dedauan di atas pekuburan tersebut, setelah itu kami melanjutkan perjalan mencari rotan, dan di saat kami kembali dalam beberapa menit setelah rotan kami terkumpul dan melewati pekuburan tua itu ternyata sudah bersih lagi dan reumputan yaang kami letakkan di atas pekuburan tersebut sudah tidak ada lagi, lanjut dari pak haris.

Akhirnya kami melanjutkan perjalanan untuk kembali ke rumah masing-masing, keesokan harinya kami kembali beraktivitas seperti biasa mencari rotan di hutan yang sama, dan seperti biasa kami masih melewati tempat itu, dan kami mendapti pekuburan tersebut masih juga dalam kondisi bersih tanpa ada kotoran dedaunan dan tangkai pohon, kami masih tetap melanjutkan pencarian rotan.

Setelah kami kembali melewati pekuburan tersebut, salah satu teman kami penasaran dengan tempat itu, sehingga teman kami dengan jahilnya mencabut batu nisan yang ada di tanah gundukan itu dan membuangnya jauh dari tempatnya, lanjut pak haris.

setelah kami melanjukan perjalanan pulang, ternyata kami merasakan ada yang aneh, tiba2 saja awan gelap ada di atas kepala kami, dan angin yang kencang sehingga membuat kami sedikit ketakutan, sesampainya di rumah kami masih merasakan angin yang kencang, dan awan gelap terasa mengikuti kami sampai ke rumah, kata pak haris."

Saat itu kami berdiskusi bahwa kami harus mengembalikan batu nisan itu ke tempatnya semula, kami mencari batu nisan itu dan menanamkan kembali ke tempatnya, setelah itu tiba-tiba juga awan hitam dan angin kencang berhenti.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun