Mohon tunggu...
Tutut Setyorinie
Tutut Setyorinie Mohon Tunggu... Lainnya - Pegiat Lingkungan

Warga Bekasi. Bermukim dekat TPST Bantar Gebang. Sedang belajar mengurangi sampah dengan 𝒎𝒆𝒏𝒈𝒐𝒎𝒑𝒐𝒔 dan 𝒅𝒊𝒆𝒕 𝒑𝒍𝒂𝒔𝒕𝒊𝒌. Yuk, jadi Game Changer untuk lingkunganmu!

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Yuk, Daur Ulang Kemasan Makanan Ringan Jadi Polybag Tanaman

20 Desember 2024   19:30 Diperbarui: 21 Desember 2024   07:48 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Daur Ulang Kemasan Makanan Ringan Menjadi Pot Tanaman (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Sementara ide daur ulang kemasan makanan sebagai polybag tampak mudah dilakukan.

Untuk mendaur ulang kemasan makanan jadi Polybag itu gampang, kamu hanya perlu...

1. Melipat kemasan hingga berbentuk kantong

Proses melipat bertujuan agar kemasan makanan dapat berdiri tegak, layaknya Polybag. 

Kamu bebas melakukan lipatan dengan gaya apapun! Saya sendiri memilih untuk melipat kedua ujung sisi agar tercipta ruang di tengah. 

Untuk beberapa kemasan makanan bahkan ada yang sudah bisa berdiri kokoh tanpa perlu dilipat lagi.

Lipat kemasan hingga berbentuk kantong (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Lipat kemasan hingga berbentuk kantong (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Oh ya, sebelum itu pastikan juga kamu sudah mencuci bersih kemasan ini ya. Sisa-sisa makanan yang menempel di kemasan dapat mempengaruhi kondisi tanah. Untuk itu kita perlu mensterilkan wadah kemasan sebelum digunakan untuk menanam.

Baca juga: Yuk, Sulap Galon Bekas Jadi Wadah Mengompos! 

2. Buat lubang di sisi bawah kemasan

Lubang ini berfungsi sama seperti polybag maupun pot yang kamu punya di rumah, yaitu untuk mengalirkan air.

Saya membuat beberapa lubang dengan obeng yang dipanaskan dengan api. Kamu juga bisa menggunakan gunting, atau pisau kecil.

Tidak perlu terlalu banyak lubang, pastikan saja cukup untuk air mengalir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun