Lapisan mengkilap pada kardus biasanya berasal dari lilin atau plastik yang membuatnya sulit terurai. Sementara warna tinta pekat di kardus yang biasa digunakan untuk kemasan makanan, mengandung zat kimia yang bisa mengganggu keseimbangan kompos.
Untuk itu kamu perlu merendam kardus jenis ini hingga lapisan lilinnya luntur ke air, sebelum dimasukkan ke kompos. Selain itu, kamu juga bisa menggunting lapisan mengilap dari kardus tersebut dan mengompos hanya bagian coklatnya saja.
Namun jika benar-benar tidak memungkinkan, saya biasanya memilih untuk mengepack kardus tersebut bersama sampah kemasan lain untuk kemudian disetor ke bank sampah.
2. Buang kertas label, staples, dan isolasi pada kardus
Sering kali ketika menerima paket dengan packing kardus, terdapat kertas label dan isolasi yang menempel di sisi kardus.
Kertas label terbuat dari bahan baku sintetis, sedangkan isolasi terbuat dari plastik yang membutuhkan waktu ratusan tahun untuk terurai. Kedua bahan ini tidak cocok dimasukkan dalam kompos.
Untuk itu kita perlu melepaskan kertas label, isolasi, maupun bahan lainnya seperti staples dan lem dari kardus yang akan kita kompos.
Namun di beberapa packing, saya menemukan penjual yang sudah menggunakan isolasi kertas. Nah, isolasi ini terbuat dari bahan organik sehingga kamu tidak perlu repot-repot melepasnya untuk kompos.
3. Potong kardus jadi bagian kecil